Badai Ancam Duel Penentu Nasib Timnas Indonesia di Piala AFF

Jakarta, CNN Indonesia -- Badai Toraji mengancam salah satu pertandingan besar di Grup B Piala AFF 2018, Filipina vs Thailand, yang bisa menentukan nasib Timnas Indonesia di turnamen ini.

Usai kekalahan 2-4 dari Thailand di Stadion Rajamangala, Sabtu (17/11), peluang Timnas Indonesia lolos ke babak gugur makin tipis. Kans Tim Merah Putih untuk melangkah ke babak berikutnya ditentukan dari hasil pertandingan tim lain.

Salah satunya duel antara Filipina vs Thailand di Stadion Panaad, Rabu (21/11). Hasil imbang yang diraih kedua tim di pertandingan tersebut secara otomatis akan memupuskan harapan Skuat Garuda ke semifinal.

Akan tetapi, pintu untuk Timnas Indonesia lolos dari fase grup tetap terbuka jika Thailand berhasil menang Filipina dalam laga nanti. Dengan catatan, di pertandingan terakhir Timnas Indonesia harus bisa menang dengan skor yang besar atas Filipina. Ditambah lagi dalam laga lainnya Thailand mengalahkan Singapura.

Dikutip dari FOX Sports Asia, laga yang mempertemukan Filipina dan Thailand berpotensi mengalami cuaca buruk. Pasalnya Pulau Negros di mana Stadion Panaad berada akan terkena badai tropis.

Timnas Filipina memiliki Stadion Panaad sebagai kandang di Piala AFF 2018. (Courtesy of affsuzukicup.com)

Menurut Layanan Atmosfer, Geofisika dan Astronomi Filipina (PAGASA), badai dengan nama internasional Toraji itu saat ini tengah menuju ke Pulau Mindanao dan bergerak ke arah barat-barat laut dengan kecepatan 15 kilometer per jam.

Menurut perkiraan, bada Toraji atau Samuel ini akan mencapai Pulau Negros pada 21 November, tepatnya pada hari pertandingan. Meskipun tidak memiliki kekuatan angin yang sangat buruk, namun badai ini bisa memberikan ancaman lewat hujan deras.

Dari hujan yang lebat itu sebuah pertandingan sepak bola bisa terkena dampak, termasuk juga transportasi yang ada di kota tersebut.

Sampai dengan saat ini baik timnas Filipina dan Thailand belum melakukan penerbangan menuju Pulau Negros meskipun laga menyisakan dua hari lagi. Panitia Piala AFF juga belum mengeluarkan pernyataan tentang pertandingan jika benar-benar terkena dampak badai Troji itu atau tindakan lainnya. (sry/bac)

Let's block ads! (Why?)

https://ift.tt/2DwT7So
November 19, 2018 at 07:52PM from CNN Indonesia https://ift.tt/2DwT7So
via IFTTT

Read More

Militer AS Akui Kelompok Taliban Belum Bisa Dikalahkan

Jakarta, CNN Indonesia -- Sejak menyerbu Afghanistan 17 tahun lalu, ternyata Amerika Serikat masih kesulitan menundukkan Taliban. Kelompok itu dianggap musuh lantaran mendukung organisasi teror Al Qaidah dan mendiang pemimpinnya, Usamah bin Ladin.

Pejabat militer Amerika Serikat menyebut kelompok Taliban di Afghanistan belum sepenuhnya belum kalah. AS mengakui masih banyak hal yang harus dilakukan untuk membawa perdamaian ke negara itu.

"Mereka belum kalah sekarang, saya pikir itu adil untuk dikatakan," kata Kepala Staf Gabungan AS Jenderal Joseph Dunford, saat berdiskusi di forum keamanan di Halifax, Kanada, seperti dilansir CNN, Senin (19/11).

"Kami bertemu jalan buntu pada tahun lalu, dan kami relatif mengajak berbicara, hal itu tidak banyak berubah," kata dia menambahkan.

Dunford menyatakan sementara ini tidak akan pernah ada jalan keluar dengan jalan militer untuk membawa perdamaian ke Afghanistan. Ia menyebut AS dan NATO akan bekerja untuk meningkatkan tekanan politik, dan ekonomi untuk meyakinkan kelompok Taliban.

"Tanpa menyebutkan rinciannya di sini, kami yakin Taliban tahu bahwa pada titik tertentu mereka harus melakukan rekonsiliasi," kata dia.

"Kunci keberhasilan ini adalah menggabungkan seluruh tekanan itu untuk memberikan waktu yang insentif kepada Taliban untuk bernegosiasi."

Mantan Duta Besar AS untuk Afghanistan, Zalmay Khalilzad telah melakukan perjalanan berulang kali untuk berdiskusi dan berunding dengan Taliban. Hingga kini, masih belum ada kemajuan untuk mengakhiri konflik antarkeduanya.

Semakin Kuat

Pada awal bulan ini, Ombudsman AS mengeluarkan laporan yang mengatakan bahwa Taliban semakin kuat berkuasa di Afghanistan selama tiga tahun terakhir. Berdasarkan laporan tersebut, pemerintah Afghanistan hanya menguasai 56 persen dari negara itu, angka itu menurun dari 72 persen pada 2015.

Menteri Pertahanan AS, James Mattis mengatakan bahwa lebih dari seribu orang pasukan Afghanistan tewas dan terluka saat melindungi pemilihan parlemen Afghanistan pada Oktober lalu.

"Mereka bertahan di medan pertempuran. Taliban telah dicegah untuk mengambil dan menguasai berbagai wilayah di provinsi serta menganggu pemilihan yang tidak dapat dihentikan," kata dia.

Sebelumnya, Presiden AS, Donald Trump mengumumkan meningkatkan jumlah pasukan AS menjadi 14 ribu pasukan untuk menghadapi Taliban. (cin/ayp)

Bagikan :  

Let's block ads! (Why?)

https://ift.tt/2qVvewa
November 19, 2018 at 07:52PM from CNN Indonesia https://ift.tt/2qVvewa
via IFTTT

Read More

5 Artis K-Pop yang 'Comeback' Jelang Akhir November

Jakarta, CNN Indonesia -- K-Pop merupakan semesta hiburan produktif yang tak akan membiarkan para penggemar berlama-lama menanti karya idolanya. November tahun ini nampaknya cukup berlimpah momen comeback berbagai boyband dan girlband Korea Selatan.

Bermula dari boyband EXO dengan lagu 'Tempo', kemudian girlband TWICE yang membawa single energik 'Yes or Yes', November menjadi bulan berlimpah bintang. Berikut lima comeback artis K-Pop yang patut diantisipasi menjelang akhir bulan November 2018.

Wanna One - 19 November

Boyband bentukan program acara Produce 101 musim kedua ini akan kembali mewarnai industri musik Korea Selatan dan dunia dengan single bertajuk 'Spring Wind'. Lagu ini tersemat dalam album terbaru yang berjudul 1¹¹=1 (POWER OF DESTINY).

Comeback ini menjadi penampilan perdana mereka setelah sebelumnya tampil dengan lagu 'Light' pada lima bulan lalu.

Berikut cuplikan comeback boyband Wanna One.

[Gambas:Youtube]

[Gambas:Youtube]

EXID - 21 November

Dengan single 'I Love You', comeback girlband EXID menjadi kemunculan pertama mereka dengan formasi lengkap. Sebelumnya, salah satu anggotanya, Solji, terpaksa harus hiatus karena alasan kesehatan.

[Gambas:Youtube]

NCT 127 - 23 November

Boyband asuhan SM Entertainment ini akan merilis album kemas ulang dari 'Regular-Irregular' bertajuk 'Regulate'. Pada 14 November kemarin, ketiga personel Johnny, Taeyong, dan Jaehyun merilis cuplikan yang tak terduga.

Salah satu lantunan andalan dari album itu berjudul 'Simon Says'. Lagu bergenre hip-hop itu menampilkan riff bass yang berat dan suara synth yang tajam.

MAMAMOO - 29 November

Mini album 'BLUE;S' menjadi rilis ketiga dalam projek empat musik grup wanita besutan Rainbow Bridge World.

Mengikuti Solar dan Whee In, Hwa Sa merilis foto-fotonya untuk mini album kedelapan itu pada 13 November kemarin.

Red Velvet - 30 November

9 November lalu, Para fans ReVeluv bersorak-sorai ketika SM Entertainment mengumumkan bahwa Red Velvet akan merilis mini album kelima mereka yang bertajuk 'RBB'.

Mini album tersebut terdiri dari enam lagu, termasuk lagu andalan 'RBB (Really Bad Boy)'.

'RBB' akan menjadi rilis ketiga Red Velvet tahun ini, setelah keberadaan 'Bad Boy' pada Januari dan 'Power Up' di bulan Agustus. Pra-pesan album tersebut tersedia tidak hanya di situs ritel Korea, tetapi juga di situs berbelanja internasional Amazon.

[Gambas:Youtube] (tsy/rea)

Bagikan :  

Let's block ads! (Why?)

https://ift.tt/2PEwHWF
November 18, 2018 at 07:52PM from CNN Indonesia https://ift.tt/2PEwHWF
via IFTTT

Read More