Showing posts with label 2019 at 03:20AM. Show all posts
Showing posts with label 2019 at 03:20AM. Show all posts

Saturday, January 12, 2019

Babak Pertama: West Ham vs Arsenal Masih Imbang

Jakarta, CNN Indonesia -- Arsenal ditahan imbang West Ham United hingga akhir babak pertama pertandingan Liga Inggris di Stadion London, Sabtu (12/1).

Arsenal dan West Ham memulai pertandingan babak pertama dengan lambat. Peluang pertama didapat West Ham pada menit keenam ketika tendangan Mark Noble dengan mudah ditangkap kiper Bernd Leno usai menerima umpan Samir Nasri.

Arsenal mendapatkan peluang pertama pada menit kesembilan ketika tendangan voli Alexandre Lacazatte usai menerima umpan Granit Xhaka masih melambung.

Tim tamu lebih mendominasi permainan di awal-awal babak pertama. Meski begitu tempo permainan lambat yang diperlihatkan tim asuhan Unai Emery membuat West Ham tidak terlalu merasakan tekanan.


Striker Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang tidak banyak berkutik di babak pertama.Striker Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang tidak banyak berkutik di babak pertama. (REUTERS/David Klein)
Shot on target pertama didapat Arsenal pada menit ke-13 ketika tendangan Lacazette yang membelah pertahanan West Ham berhasil diblok kiper Lukasz Fabianski. Bola rebound juga tidak mampu dimanfaatkan penyerang asal Prancis itu.

Memasuki pertengahan babak pertama West Ham berhasil meningkatkan tempo permainan dan beberapa kali mengancam gawang Arsenal. Pada menit ke-26, tendangan Nasri usai mendapat menyamping di sisi kanan setelah mendapat umpan terobosan dari Marko Arnautovic.

Samir Nasri bermain cukup apik untuk West Ham di babak pertama.Samir Nasri bermain cukup apik untuk West Ham di babak pertama. (REUTERS/David Klein)
West Ham kembali mengancam gawang Arsenal pada menit ke-32. Felipe Anderson melepaskan tendangan mendatar dari luar kotak penalti setelah menerima umpan sodoran Nasri. Tapi, tendangan mantan pemain Lazio itu masih tipis di sisi kanan gawang Arsenal.

Di sepuluh menit akhir babak pertama pertandingan lebih banyak berkutat di lini tengah. Penyelesaian akhir yang buruk membuat Arsenal dan West Ham kesulitan mencetak gol. Skor imbang tanpa gol bertahan hingga akhir babak pertama.

Susunan pemain

West Ham United: Lukasz Fabianski; Pablo Zabaleta, Issa Diop, Angelo Ogbonna, Aaron Cresswell; Mark Noble, Declan Rice; Michail Antonio, Samir Nasri, Felipe Anderson; Marko Arnautovic.

Arsenal: Bernd Leno; Laurent Koscielny, Sokratis Papastathopoulos, Shkodran Mustafi; Ainsley Maitland-Niles, Matteo Guendouzi, Granit Xhaka, Sead Kolasinac; Alex Iwobi, Alexandre Lacazette, Pierre-Emerick Aubameyang. (har)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2RmfYYS
January 13, 2019 at 03:20AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2RmfYYS
via IFTTT
Share:

Friday, January 11, 2019

Dinas LH DKI Respons Anies soal Limbah Cuci Mobil

Jakarta, CNN Indonesia -- Belakangan disebut-sebut usaha pencucian mobil merupakan salah satu faktor penyebab limbah di sungai di Jakarta. Unit Pelaksana Kebersihan Badan Air Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta mengonfirmasi hal itu benar, namun dikatakan bukan yang terbesar.

Berdasarkan data yang diberikan Plt Kepala UPK Badan Air Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Andono Warih, pada 2017 - 2018 terdapat 7.104 Usaha Kecil Menengah (UKM) baru dari bermacam jenis di Jakarta.

Angka itu dikatakan didapat dari pemberdayaan Pekerja Penanganan Sarana dan Prasarana Umum (PPSU) atau yang dikenal dengan nama pasukan oranye.

Dari data itu, usaha jenis penatu (laundry), restoran, dan bengkel (termasuk cuci mobil) dikatakan merupakan tiga penyumbang terbesar limbah detergen ke sungai.

"Kita punya pasukan oranye, kita bekali mereka untuk membuat google form. Kita sudah dapat 7.104, dari situ ada 274 laundry pada 2017, lalu pada 2018 tambah lagi 191 laundry," jelas Andono.


Menurut Andono, kategori bengkel yang termasuk usaha pencucian mobil di dalamnya belum teridentifikasi jelas jumlahnya. Meski begitu katanya bila dilihat kasat mata, penghasil busa dari pemakaian detergen itu salah satunya dari pencucian mobil.

Andono menjelaskan penyebab limbah detergen yang ditandai penampakan busa di Kali Item dan Kali Sentinong tidak eksklusif berasal dari pencucian mobil.

"Ya sebetulnya kan bukan semata-mata pencucian mobil. Intinya kita juga bukan mengeksklusifkan usaha cuci mobil. Bahkan kita sudah menyimpulkan, rumah tangga kita juga sebagai penyumbang juga," ucap Andono.

Sebelumnya beberapa pihak pengusaha pencucian mobil merasa khawatir karena Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berencana mengatur bisnis mereka pasca penampakan limbah detergen di sungai.


Andono memaparkan salah satu yang lagi diupayakan yaitu penggunaan produk detergen yang tidak banyak busanya. Buat mendapatkan itu disebut bakal banyak melibatkan berbagai pihak, termasuk Kementerian Perindustrian untuk Standar Nasional Indonesia (SNI).

Semakin sedikit busa memang tidak melulu berarti kadar limbah merendah, namun dikatakan penampakan busa mengganggu estetika.

"Kami berharap ada alternatif produk yang tidak banyak busanya. Sekarang itu kondisinya opsi terbatas," ujar Andono.

(fea)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2H6Y3Rk
January 12, 2019 at 03:20AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2H6Y3Rk
via IFTTT
Share:

Sunday, January 6, 2019

Anggota Brimob Sumsel Tewas Dikeroyok, Polisi Periksa 8 Orang

Jakarta, CNN Indonesia -- Polisi melakukan pemeriksaan intensif delapan tersangka pengeroyokan yang menyebabkan tewasnya Brigadir Satu Yusuf, anggota Brimob Detasemen C Belitang Polda Sumsel. Kabid Humas Polda Sumsel Komisaris Besar Slamet Widodo mengatakan delapan tersangka diperiksa secara terpisah.

Tiga tersangka diperiksa oleh Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumsel dan lima lainnya diperiksa oleh Satreskrim Polres OKU Selatan.

"Peran-perannya belum diketahui, itu masih dilidik. Pasti beda-beda ada yang nusuk, ada yang pukul, dan sebagainya, tapi sekarang masih diperiksa," ujarnya, Minggu (6/1).


Slamet mengatakan tiga tersangka yang diperiksa di Polda Sumsel yakni tersangka Zen Oktono (50) warga Tebing Gading, Kecamatan Muaradua, Kabupaten OKU Selatan, Hafnizar alias Nizar (27) dan Yongki (21) warga Desa Sumber Jaya Kecamatan Buay Pemaca, Kabupaten OKU Selatan. Tiga tersangka ini merupakan yang ditangkap oleh polisi.

"Rencananya yang diperiksa di Polda ini bakal dibawa ke Polres OKU Selatan, supaya penyelidikannya dilakukan di satu tempat, tidak terpisah-pisah," ujar dia.

Sementara lima tersangka lainnya diperiksa di Polres OKU Selatan adalah yang menyerahkan diri, dua hari pascakejadian. Mereka yakni Indo Saputra (22), Julius Hendra Yudi (38), Fandi (38), dan Hartawan (40) warga Tebing Gading, Kabupaten OKU Selatan serta Rudi Hartono (38) warga Kampung Minang.


"Jumlah tersangka delapan ini sudah final, tidak akan bertambah lagi. Untuk perannya masih didalami oleh penyidik," ungkap Slamet.

Diberitakan sebelumnya, berdasarkan keterangan kepolisian pengeroyokan disebabkan oleh selisih paham antara Briptu Yusuf dan tersangka Yongki.

Peristiwa bermula saat Briptu Yusuf mengendarai sepeda motor melintasi tempat kejadian perkara (TKP). Tak lama kemudian, melintaslah tersangka Yongki dengan kecepatan tinggi memotong lajur kendaraan Yusuf sambil membunyikan knalpot berisiknya.

Diduga merasa tersinggung, Briptu Yusuf kemudian mengejar dan mengadang laju sepeda motor Yongki. Kemudian Briptu Yusuf memukul tersangka Yongki menggunakan senjata api dinas.

Saat dipukuli, tersangka Yongki meminta tolong lalu berdatangan tersangka lainnya membantu Yongki. Sehingga Briptu Yusuf dikeroyok dan tewas karena sejumlah luka tusuk dan pukulan di tubuhnya.

(idz/ain)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2C8DWw6
January 07, 2019 at 03:20AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2C8DWw6
via IFTTT
Share: