Showing posts with label 2019 at 07:45AM. Show all posts
Showing posts with label 2019 at 07:45AM. Show all posts

Friday, January 11, 2019

Google Diizinkan Uni Eropa Batasi Hak untuk Dilupakan

Jakarta, CNN Indonesia -- Google diizinkan untuk membatasi "hak untuk dilupakan" di internet di Uni Eropa. Kebijakan ini mengikuti keputusan Mahkamah Agung Kamis (10/1) yang mengabulkan banding Google terhadap denda Prancis.

Menurut Reuters, para hakim Pengadilan Eropa biasanya mengikuti saran dari advokat jenderal. Kali ini, pendapat jendral advokat Maciej Szpunar searah dengan argumen Google yang dituntut denda oleh Prancis pada 2016 karena tak menghapus informasi sensitif di luar perbatasan Uni Eropa.

"Kami telah bekerja keras untuk memastikan bahwa hak untuk dilupakan efektif bagi orang Eropa, termasuk menggunakan geolokasi untuk memastikan hak itu 99 persen efektivitas," kata Peter Fleischer, penasihat privasi senior Google.

Otoritas perlindungan data CNIL Perancis mengatakan mereka mencatat pendapat Szpunar. Namun menurut mereka, hak atas privasi harus berlaku terlepas dari asal geografis orang yang melakukan pencarian internet.

Sebelumnya, Eropa memberikan warganya hak untuk meminta mesin pencari untuk menghapus informasi tertentu tentang mereka lima tahun lalu. Jika disetujui, keputusan berdasarkan keseimbangan antara hak privasi seseorang dan hak publik untuk mengetahui, konten tidak akan muncul di hasil pencarian lagi.

"Hak mendasar untuk dilupakan harus seimbang dengan hak-hak fundamental lainnya, seperti hak atas perlindungan data dan hak privasi, serta kepentingan publik yang sah dalam mengakses informasi yang dicari," kata Szpunar.

Dia menambahkan bahwa sekalinya hak untuk dilupakan ditetapkan di UE, operator mesin pencari harus menghapus entri yang harus dihapusnya, termasuk menggunakan geo-blocking jika alamat IP perangkat yang terhubung ke internet dianggap berada di dalam UE.

Sementara itu, Google sebelumnya mengklaim telah menghapus 2,9 juta tautan lantaran memenuhi hak untuk dilupakan. Perusahaan yang berbasis di Amerika ini juga mengajukan banding di atas tuntutan membayar denda 100 ribu euro dari CNIL pada Maret 2016 karena gagal menghapus informasi di seluruh perbatasan negara sehingga kasus itu ditangani Pengadilan Eropa.

Google sempat membeberkan bahwa hak untuk dilupakan umumnya diminta oleh individu. Sembilan dari 10 permintaan berasal dari individu.

Namun Google juga pernah menolak permintaan untuk menghapus tautan ke artikel surat kabar Jerman yang kritis terhadap karya seorang seniman. Da juga menolak sebagian besar permintaan untuk menghapus tautan tentang manajer senior di sebuah perusahaan besar Inggris yang telah menerima hukuman penjara yang lama karena penipuan. (kst/eks)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2ChTMVl
January 12, 2019 at 07:45AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2ChTMVl
via IFTTT
Share:

Thursday, January 10, 2019

Aplikasi PolisiKu, Upaya Polisi Lebih Dekat dengan Masyarakat

Jakarta, CNN Indonesia -- Kepolisian Republik Indonesia berupaya memberikan pelayanan lebih baik dan cepat dengan berbagai cara. Salah satunya lewat aplikasi PolisiKu untuk melibatkan masyarakat memantau kinerja polisi hingga memudahkan pengurusan beragam dokumen.

Aplikasi PolisiKu bisa diunduh secara cuma-cuma di Google Play Store dan App Store. CNNIndonesia.com berkesempatan untuk menjajal aplikasi ini.

Pada bagian Home, aplikasi terdapat beberapa fitur seperti "Mencari Layanan Polisi Terdekat", "Mencari Layanan Polisi di Kota Lain, " Pengaduan Masyarakat", "Info Humas", dan "Halo Polisiku".

Fitur pertama adalah fitur pencarian layanan polisi terdekat.  Fitur ini berisi informasi mengenai pos polisi untuk bantuan darurat. Ketika memilih simbol sirine pada bagian atas, muncul daftar pos polisi. 

Setelah memilih pos polisi terdekat, aplikasi akan menunjukkan gambar peta lokasi pos polisi. Di bagian atas juga ada simbol telepon yang jika ditekan, maka ponsel Anda akan menghubungi pos polisi tersebut.

Selain layanan darurat, aplikasi juga memberikan informasi terkait layanan Surat Izin Mengemudi, Surat Keterangan Catatan Kepolisian, Izin Keramaian, hingga Pengamanan atau Pengawalan, SPBU, UGD dan Pemadam Kebakaran. Pilihan ini memberikan informasi terkait  pos polisi atau tempat yang bisa menawarkan layanan tersebut. 

Aplikasi ini juga memiliki fitur samsat online. Anda tinggal memasukkan nomor polisi kendaraan dan kota asal kendaraan Kendati demikian, saat CNNIndonesia.com mencoba fitur ini, aplikasi memunculkan informasi "terjadi kesalahan pada server / server sedang dalam maintenance".

Aplikasi PolisiKu, Upaya Polisi Lebih Dekat dengan MasyarakatPetugas Kepolisian Republik Indonesia. (Foto: CNN Indonesia/Hesti Rika Pratiwi)

Fitur kedua adalah fitur pencarian layanan polisi di kota lain. Ketika memilih fitur ini, Anda harus mengisi kota yang hendak dicari dan akan muncul pilihan-pilihan layanan kepolisian di kota tersebut. Fitur kedua ini persis seperti fitur pertama, yang berbeda hanya kota saja.

Fitur ketiga adalah laporan masyarakat. Dalam laporan ini, Anda bisa membuat laporan atas tindakan atau layanan kepolisian yang tidak memuaskan.

Pelapor harus memasukkan data pribadi seperti lokasi, nama lengkap, tempat dan tanggal lahir, alamat, pekerjaan, nomor ponsel, dan alamat email. Seusai mengisi data pribadi, anda harus memoto KTP atau SIM. Ketika CNNIndonesia.com hendak memoto KTP, aplikasi tiba-tiba crash dan kembali ke menu utama ponsel.

Fitur ketiga adalah informasi Humas Polri. Dalam fitur ini terdapat berita dan video Humas Polri. Masyarakat bisa mengetahui segala acara, dan program-program Polri.

Fitur keempat adalah "Halo Polisiku", dalam fitur ini Anda bisa mengadukan tindak kejahatan atau perilaku menyimpang ke pihak kepolisian. Anda akan diminta untuk mengunggah foto atau video dan memberikan narasi singkat. Anda juga diminta untuk mengisi nama, email, nomor ponsel,dan lokasi kejadian. 

Polsek atau Polres yang menerima keluhan akan otomatis menerima notifikasi untuk segera mendapat respons. Saat CNNIndonesia.com berusaha untuk mengunggah foto, aplikasi kembali crash.

Berdasarkan informasi dari Google Play Store, aplikasi ini telah diunduh lebih dari 100 ribu kali.  Aplikasi PolisiKu mendapat rating 4.4. Kendati demikian di  peninjauan, pengguna mengeluhkan banyaknya bug sehingga aplikasi sering eror. 

Bug ini menyebabkan pengguna tidak dapat mengunggah foto sebagai bentuk pengaduan. Bahkan ketika fitur Samsat Online juga eror akibat bug ini. (jnp/evn)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2VFWRaE
January 11, 2019 at 07:45AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2VFWRaE
via IFTTT
Share:

Tuesday, January 8, 2019

Intel Garap Cip AI untuk Membaca Algoritme

Jakarta, CNN Indonesia -- Intel Corp mengumumkan kerja sama untuk menggarap cip kecerdasan buatan (artificial intelligence/ AI) yang mampu membaca dan menggunakan suatu algoritme. Intel menargetkan inference cip akan rampung pada paruh kedua 2019.

Kerja sama yang diumumkan pada gelaran Consumer Electronics Show di Las Vegas, Senin (7/1) ini nantinya akan membantu proses otomatisasi berbasis kecerdasan buatan dalam kehidupan manusia. Sebagai contoh dengan menandai teman secara otomatis di foto Facebook.

Dilansir dari Reuters, cip ini merupakan upaya awal Intel untuk mempertahankan pasar komputasi kecerdasan buatan yang tengah tumbuh dengan cepat di dunia.

Prosesor Intel saat ini masih mendominasi pasar machine learning. Para analis di Morningstar memprediksi pangsa pasar machine learning akan bernilai $ 11,8 miliar pada tahun 2021.

Namun, cip hasil kolaborasi ini akan bersaing ketat dengan Amazon Web Services dan NVidia. NVidia meluncurkan cip keceradan buatannya pada September lalu. Disusul Amaxon pada November silam.

Kendati demikian, cip besutan Amazon bukan ancaman langsung terhadap bisnis Intel dan Nvidia karena tidak akan menjual chip tersebut. 

Pasalnya Amazon hanya akan menjual layanan kepada pelanggan cloud-nya yang beroperasi mulai tahun depan. Jika Amazon mengandalkan chipnya sendiri, maka hal tersebut bisa mencuri pelanggan utama dari Nvidia dan Intel.

Menurut kepala pusat data int Navin Shenoy, inference cip baru akan tersedia di laptop pada musim belanja liburan 2019 dan di pusat data pada awal tahun depan. (jnp/evn)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2LVLtms
January 09, 2019 at 07:45AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2LVLtms
via IFTTT
Share:

Monday, January 7, 2019

Kubu Jokowi Sepakat Pertanyaan Debat Pilpres Dibocorkan

Jakarta, CNN Indonesia -- Direktur Program Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Maruf Amin Aria Bima menilai pertanyaan debat Pilpres 2019 yang dibocorkan terlebih dahulu lebih adil bagi para pasangan capres-cawapres.

Hal itu lantaran selama ini dia selalu mendengar tuduhan kebocoran pertanyaan debat. Total sudah empat kali dia mendengar isu soal kebocoran pertanyaan ini.

"Saya kira dengan dibuka pertanyaan kandidat, saya mengapresiasi, tidak ada lagi yang merasa tidak mendapat bocoran," ujarnya di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Senin (7/1).

Sebaliknya ia menekankan TKN juga tidak merasa takut dengan sistem tertutup alias pertanyaan tidak dibocorkan ke pasangan capres-cawapres. Menurutnya hal ini juga untuk mencegah prasangka buruk yang selama ini terjadi terkait tuduhan paslon mendapat bocoran pertanyaan.

"Kami juga tidak takut dengan tertutup, kami juga tidak takut, paslon kami sangat terbuka. Mau terbuka atau tertutup, tapi konsesusnya kami berikan supaya tidak suudzon, buka aja sekalian," kata Aria.

Sebelumnya KPU memutuskan untuk membocorkan pertanyaan pada pasangan capres-cawapres satu pekan sebelum debat digelar.

Ketua KPU RI Arief Budiman mengatakan pihaknya lebih ingin memperlihatkan soal logika paparan visi tentang Indonesia dari para kandidat. Yang ingin dicapai KPU dari para capres-cawapres bukan seperti ulangan matematika, bahwa satu ditambah sama dengan dua.

"Ini bukan seperti ulangan. Ini yang diminta bukan sekadar menjawab satu tambah satu sama dengan dua, dua tambah dua sama dengan empat, bukan begitu. Tapi logika untuk merangkai, menjelaskan sebetulnya Indonesia ke depan bagaimana," kata dia.

Meski pertanyaan sudah dipersiapkan dan diberitahukan kepada masing-masing pasangan calon, lanjut Arief, pihaknya menyadari betul bahwa digelarnya debat harus tetap mengedepankan unsur perdebatan dan beradu ide antar pasangan calon.

"Untuk sesi kali ini yang dibahas empat itu. Hukum, korupsi, terorisme, dan HAM bagaimana," ujar Arief usai pelantikan Komisioner KPU kabupaten/kota se-Sumatera Selatan di Hotel Horison Ultima Palembang, Senin (7/1).

(ani/osc)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2C5ze2d
January 08, 2019 at 07:45AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2C5ze2d
via IFTTT
Share: