Showing posts with label 2018 at 04:55PM. Show all posts
Showing posts with label 2018 at 04:55PM. Show all posts

Saturday, December 22, 2018

Komdis PSSI Larang PS Mojokerto Putra Berkompetisi Tahun 2019

Jakarta, CNN Indonesia -- Komite Disiplin (Komdis) PSSI memastikan kesebelasan PS Mojokerto Putra (PSMP) tidak dapat berkompetisi dalam Liga Indonesia pada musim 2019.

Keputusan Komdis PSSI tersebut berkaitan dengan dugaan kasus pengaturan skor. Kesebelasan yang bermarkas di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, tersebut dinilai melakukan pengaturan skor dalam empat laga Liga 2 2018.

Ketua Komdis PSSI Asep Edwin menyebut PSMP terlibat pengaturan skor melawan Gresik United pada 29 September 2018, serta ketika menghadapi Kalteng Putra pada tanggal 3 dan 9 November 2018.

Selain itu laga melawan Aceh United pada 19 November 2018 juga masuk dalam match fixing yang dilakukan PSMP. Dalam laga menghadapi Aceh United, pemain Krisna Adi Darma yang diduga melakukan tindakan tidak sportif dengan sengaja menendang bola ke luar gawang ketika mendapat tendangan penalti.

Atas tindakan tersebut Komdis yang berpegang pada referensi kasus hukum sepak bola yang telah diakui AFC dan FIFA juga menindak Krisna dengan hukuman larangan terlibat dalam sepak bola seumur hidup.

Ilustrasi pertandingan Liga 2 2018.Kemeriahan Liga 2 2018 dinodai pengaturan skor. (ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya)
"Kami memiliki bukti-bukti yang kuat dari sejumlah pelanggaran match fixing yang dilakukan PS Mojokerto Putra. Demikian halnya dengan saudara Krisna Adi Darma."

"Karena itu merujuk kepada pasal 72 jo.pasal 141 Kode Disiplin PSSI, PS Mojokerto Putra dihukum larangan ikut serta dalam kompetisi PSSI tahun 2019 yang dilaksanakan PSSI dan Krisna Adi Darma dilarang beraktivitas dalam kegiatan sepak bola di lingkungan PSSI seumur hidup," kata Ketua Komite Disiplin PSSI Asep Edwin di Jakarta dikutip dari situs resmi PSSI.

Untuk mengatasi beragam masalah pengaturan skor, PSSI juga berencana membentuk tim yang bekerja sama dengan Kepolisian Republik Indonesia.

"Kita juga tengah menyiapkan tim Ad Hoc sinergi integritas. Komite ini dibentuk untuk tugas khusus dan dalam periode yang khusus. Awal Januari 2019, PSSI akan merencanakan pertemuan dengan Kepolisian RI yang juga mengundang FIFA untuk membicarakan langkah strategis," ucap Sekretaris Jenderal PSSI Ratu Tisha Destria. (nva)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2SgE83v
December 23, 2018 at 04:55PM from CNN Indonesia http://bit.ly/2SgE83v
via IFTTT
Share:

Saturday, December 8, 2018

Prabowo Sebut Keselamatan Bangsa Ada di Tangan Emak-emak

Jakarta, CNN Indonesia -- Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyebut sudah saatnya seluruh elemen bangsa Indonesia bergerak merebut kadaulatan bangsa. Pergerakan, khususnya ia minta dilakukan oleh para emak-emak.

Prabowo mengatakan kaum emak-emak bisa berdiri di garda terdepan pada Pilpres 2019 mendatang. </span>Menurutnya saat ini keselamatan negeri dan nasib bangsa ada di tangan emak-emak.

"Emak-emak punya pengaruh yang sangat kuat bagi lingkungannya, dan yakinkan keluarga dan lingkungan terdekat kalian untuk berjuang menciptakan perubahan. Keselamatan Republik di pundak emak-emak, nasib bangsa ini ada di pundak emak-emak," kata Prabowo melalui siaran pers yang diterima CNNIndonesia.com, Minggu (9/12).

Prabowo diketahui sempat menerima ratusan emak-emak dari berbagai daerah di Indonesia serta luar negeri pada Sabtu (8/12) kemarin. Mereka bertemu di kediaman Prabowo yang berlokasi di kawasan Bojong Koneng, Bukit Hambalang, Bogor.


Dalam pertemuan itu, Prabowo juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada perempuan dan emak-emak yang telah mendukung dia dan calon wakilnya Sandiaga Uno di Pilpres 2019.

"Terimakasih atas keberpihakan kalian, terima kasih keberanian kalian, terima kasih komitmen kalian, mari bersama menyongsong kemenangan dan perubahan. Dengan dukungan emak-emak saya merasa sangat kuat," kata Prabowo.

Prabowo Sebut Keselamatan Bangsa Ada di Tangan Emak-emak(CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)

Saksi TPS

Dalam kesempatan sama, Direktur Saksi Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi Prasetyo Hadi mengajak seluruh emak-emak pendukung Prabowo untuk ikut berjuang dan berpartisipasi menjadi bagian dari saksi pada Pemilu 2019 mendatang.

Menurutnya, semangat dan militansi emak-emak tidak bisa dikalahkan dengan kecurangan pihak tertentu yang ingin mencederai proses demokrasi di Indonesia. "Hanya emak-emak yang bisa menyelamatkan suara kita di TPS, jadi kita harus jaga TPS kita masing-masing, jadilah saksi dan bagian dari kemenangan rakyat Indonesia," ungkap Prasetyo Hadi.

(tst/agt)

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2zO9rLU
December 09, 2018 at 04:55PM from CNN Indonesia https://ift.tt/2zO9rLU
via IFTTT
Share: