Bocoran Debat KPU, Tim Jokowi Sebut Banyak Pertanyaan Menarik

Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Erick Tohir menyatakan, pihaknya telah menerima kisi-kisi pertanyaan untuk debat pilpres perdana pada 17 Januari mendatang.

Erick menyebut banyak pertanyaan menarik dari para panelis yang dikirim KPU.

"Sudah dapat, kita lagi review. Saya rasa sih banyak pertanyaan menarik," ujar Erick usai bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla membahas persiapan debat di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (11/1).

Kendati demikian, Erick enggan merinci lebih jauh pertanyaan debat tersebut. Ia memastikan kisi-kisi pertanyaan itu tak jauh dari tema debat perdana yang mengangkat isu hukum, HAM, korupsi, dan terorisme.

"Ya kalau saya cerita sekarang nanti enggak seru kan," katanya.

Sementara itu juru bicara TKN Arya Sinulingga menampik debat itu akan menjadi kesempatan bagi Jokowi-Ma'ruf menyerang kubu Prabowo-Sandiaga Uno terkait isu pelanggaran HAM. Arya mengatakan, debat itu akan menjadi momentum untuk menguji komitmen dan visi misi masing-masing pasangan calon.

"Ini bukan serang-serangan, tapi uji visi misi," tegasnya.

Namun, ia menyayangkan sikap kubu 02 yang mendadak mengubah visi misinya. Menurutnya, visi misi Prabowo-Sandi itu saat ini menjadi tak jelas.

"Beliau galau dengan visi misinya. Kita jadi kasihan juga kubu 02 yang mana yang mau diuji visi misinya," ucap Arya.

KPU diketahui bakal menggunakan dua format saat debat pilpres perdana pada 17 Januari mendatang, yakni terbuka dan tertutup. Pada format pertanyaan terbuka, KPU mengirimkan pertanyaan kepada para paslon sekitar sepekan sebelum debat dilaksanakan. Ada 20 pertanyaan yang kisi-kisinya telah dikirim, namun hanya tiga di antaranya yang akan diajukan saat debat berlangsung.

Putusan KPU ini kemudian mendapat kritik dari sejumlah pihak. Namun tim paslon nomor urut 01 Joko Widodo-Ma'ruf Amin menyebut bahwa 'bocoran' pertanyaan ini merupakan permintaan dari paslon nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.

(psp/kid)

Let's block ads! (Why?)

http://bit.ly/2SN6xyb
January 12, 2019 at 03:02AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2SN6xyb
via IFTTT

Read More

Polisi Berpakaian Preman Jaga Rumah Pimpinan KPK 24 Jam

Jakarta, CNN Indonesia -- Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono menyatakan penjagaan terhadap dua rumah pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo dan Laode M Syarif dilakukan selama 24 jam oleh petugas berseragam ataupun non-seragam alias preman.

Penjagaan dilakukan dengan durasi sepanjang hari sampai waktu yang belum ditentukan.

"Ketua KPK kita jaga ada 6 personel 24 jam kita jaga pakaian dinas juga ada pakaian preman yang memantau dan di back up patroli Polsek dan Polres Bekasi," terang Argo di kantor Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (10/1).

"Kita memberikan jaminan keamanan kepada wakil ketua KPK dan patroli juga sama dengan wakil ketua juga kita lakukan pengamanan," kata

Sebelumnya, kediaman Agus di Jatiasih, Bekasi; dan kediaman Laode di Kalibata, Jakarta Selatan, dilempari benda yang mencurigakan pada Rabu (9/1). Polisi masih meneliti apakah benda yang dilemparkan di rumah Laode merupakan bom buatan atau bukan.

"Labfor yang akan tau benda apa menyerupai apa. Itu benda menyerupai bom tapi itu bukan, nanti labfor yang sampaikan," tutup dia.

Namun demikian, polisi sudah meyakini benda yang dilempar di rumah Agus ialah bom palsu. Aparat pun kini mengejar motif dan identitas pelaku melalui barang bukti dan keterangan para saksi.

Sudah ada total 17 saksi yang diperiksa atas kasus ini dengan rincian 6 saksi di rumah Agus dan 11 saksi di rumah Laode. Dari pemeriksaan sementara didapati keterangan ada orang tak dikenal yang datang memakai motor kemudian ada suara botol pecah pada malam kejadian.

(CTR/arh)

Bagikan :  

Let's block ads! (Why?)

http://bit.ly/2ADmArk
January 11, 2019 at 03:02AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2ADmArk
via IFTTT

Read More

Lee Jong Suk Gugup Main di 'Romance is a Bonus Book'

Jakarta, CNN Indonesia -- Aktor Korea Selatan Lee Jong Suk mengaku gugup ketika beradu akting dengan Lee Na Young dalam drama Korea komedi romantis pertamanya, Romance is a Bonus Book.

Ini kali pertamanya Jong Suk bekerja sama dengan Na Young dalam sebuah proyek. Bersamaan dengan jelang perilisan drama tersebut, sejumlah foto aksi keduanya beraksi pun dirilis.

''Saya sangat gugup dan bersemangat dapat bekerja sama dengan Lee Na Young,'' kata Jong Suk, dikutip dari Hankook Ilbo via Naver.

''Lee Na Young adalah aktris yang memiliki ciri khas unik. Saya pikir, seiring berjalannya drama ini, kami bisa menunjukkan kepada kalian ikatan dan sinergi yang baik,'' lanjut aktor drama Pinnochio itu.

Na Young pun memuji Jong Suk. Aktris yang sempat vakum bermain drama selama delapan tahun itu merasa Jong Suk sangat pas memerankan sosok Cha Eun Ho dalam drama tersebut.

''Jong Suk adalah pribadi yang hangat dan dapat diandalkan. Semakin saya melihat dia, semakin saya berpikir kalau dia adalah aktor yang penuh pesona,'' kata Na Young.

Romance is a Bonus Book tidak akan menjadi tipikal drama yang biasa dibintangi oleh Jong Suk. Drama arahan Sutradara Lee Jung Hyo ini akan bernuansa komedi romantis.

Dalam drama ini, dikisahkan Kang Dani (Na Yong) seorang mantan penulis yang pernah memiliki karir gemilang namun suatu ketika dia jatuh dan harus berjuang kembali mencari pekerjaan.

Kang Dani kemudian diterima oleh sebuah media dan bertemu sahabat dekatnya yang sudah terpisah lama, Cha Eun Ho (Jong Suk). Eun Ho merupakan pemimpin redaksi sekaligus penulis terkenal di perusahaan itu.

Pada Kamis (10/1), tvN selaku penyiar serial tersebut telah merilis beberapa potongan gambar Romance is Bonus Book.

Gambar pertama memperlihatkan Eun Ho dan Dani sedang duduk bersama, memandang langit di malam hari. Mereka berdua terbalut baju hangat dan tampak sangat akrab.

Pada gambar yang lain, terlihat kondisi mereka saat ini ketika bertemu lagi untuk kali pertamanya. Mereka saling menatap satu sama lain.

Drama yang direncanakan berjumlah 16 episode ini akan tayang mulai 26 Januari mendatang.

[Gambas:Youtube]

(nda/end)

Bagikan :  

Let's block ads! (Why?)

http://bit.ly/2SLOf0r
January 11, 2019 at 03:02AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2SLOf0r
via IFTTT

Read More