Iran Akui Tahan Veteran AL AS Sejak Pertengahan 2018

Jakarta, CNN Indonesia -- Pemerintah Iran membenarkan laporan telah menahan veteran Angkatan Laut Amerika Serikat, Michael White asal California sejak pertengahan 2018. Hanya saja alasan penahanan White masih belum jelas.

"Seorang warga Amerika yang dipanggil Michael White ditahan beberapa waktu lalu di Mashhad, dan pemerintah AS telah diberitahu terkait hal ini sejak hari pertama yang bersangkutan ditangkap melalui kantor urusan AS di Teheran," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Bahram Ghasemi melalui saluran Telegramnya, Kamis (10/1).

White yang berusia 46 tahun berasal dari Imperial Beach, California. Kepada surat kabar The New York Times, ibunda White mengatakan putranya ditahan sejak Juli 2018 lalu, ketika mengunjungi Mashhad untuk menemui kekasihnya.

White saat itu tak pelesiran seorang diri. Dia mengunjungi Mashhad bersama tiga warga AS lainnya yang juga ikut ditahan aparat setempat. Dua orang di antaranya merupakan keturunan Iran.

Ghasemi membantah laporan White telah diperlakukan dengan buruk selama penahanan. Dia mengatakan laporan media AS kalau White tidak diperlakukan dengan baik tidak benar.

"Kasus orang ini sedang ditangani pihak berwenang dan pada akhir proses mereka akan mengeluarkan informasi mengenai perkembangan yang diperlukan," kata Ghasemi.

Dikutip AFP, Kementerian Luar Negeri AS mengaku telah mendapat laporan terkait penahanan White meski menolak menjelaskan lebih detail terkait insiden itu.

AS tak memiliki hubungan resmi dengan Iran sejak peristiwa revolusi yang menggulingkan kekuasaan Syah Reza Pahlevi pada 1980. Selama ini, segala urusan mengenai Amerika diwakili oleh Kedutaan Besar Swiss di Teheran.

Hubungan kedua negara kian memburuk setelah tahun lalu Presiden Donald Trump memutuskan mengeluarkan AS dari perjanjian nuklir dengan Iran yang disepakati pada 2015 lalu.

Trump bahkan kembali menerapkan serangkaian sanksi kepada Iran yang telah dicabut sebelumnya, menyusul kesepakatan nuklir tersebut. (rds/ayp)

Let's block ads! (Why?)

http://bit.ly/2M0n3bu
January 11, 2019 at 02:36AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2M0n3bu
via IFTTT

Read More

Dijenguk Prabowo, Arifin Ilham Tunjukkan Video Berkuda

Jakarta, CNN Indonesia -- Calon presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto membesuk dai Arifin Ilham yang sedang dirawat di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kencana, Jakarta, Rabu (9/1). Ketika itu, Arifin disebut menunjukkan video berkuda.

"Doa saya untuk kesembuhan Ustad Arifin Ilham yang saat ini terbaring sakit," ucap Prabowo seperti tertera di akun pribadi Twitter miliknya, Rabu (9/1).

Prabowo juga mengaku melihat keinginan Arifin untuk sembuh sangat kuat. Indikasi itu ia lihat saat sedang berdiskusi dengan Arifin.

[Gambas:Twitter]
"Tekad dan semangat beliau sangat kuat, bahkan di tengah-tengah diskusi beliau sempat menunjukkan video berkuda kepada saya," imbuh Prabowo.

Wakil Ketua Gerindra Fadli Zon menambahkan secara terpisah bahwa keadaan Arifin sudah bisa diajak berkomunikasi dengan baik. Fadli mengajak agar orang-orang turut mendoakan Arifin agar kesehatannya kian pulih.

"Ya kita doakan lah sebaik-baiknya untuk kesehatan Ustad Arifin Ilham," imbuh Fadli di DPR.

Dikabarkan sebelumnya, pendiri Majelis Az-Zikra tersebut dirawat di RSCM lantaran mengidap kanker getah bening stadium 4A.

Sejumlah tokoh telah membesuk Arifin. Sebelum Prabowo, Presiden Joko Widodo lebih dulu datang dan memberikan dukungannya kepada sang dai, pada Rabu (9/1) pagi.

Pasangan Jokowi dalam pilpres mendatang, Ma'ruf Amin juga telah menjenguk Arifin pada Selasa (8/1).

(arh)

Let's block ads! (Why?)

http://bit.ly/2GYWe8O
January 10, 2019 at 02:36AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2GYWe8O
via IFTTT

Read More

'Bohemian' Menang Golden Globe, Sutradara Ucap Terima Kasih

Jakarta, CNN Indonesia -- Sutradara Bohemian Rhapsody, Bryan Singer hanya bisa mengunggah ucapan terima kasih melalui Instagram kala film yang sempat ia garap itu memenangkan dua piala Golden Globe Awards 2019.

Bohemian Rhapsody membawa pulang dua piala Golden Globe pada tahun ini melalui kategori Best Motion Picture - Drama dan Best Actor in a Motion Picture - Drama lewat aksi Rami Malek jadi Freddie Mercury.

Namun sayangnya, Singer tak bisa datang ke acara Golden Globe Awards 2019 karena dirinya dipecat dari proyek tersebut dua pekan sebelum Bohemian Rhapsody selesai produksi dan digantikan oleh Dexter Fletcher.

Akan tetapi, namanya masih tercantum dalam kredit film tersebut.

Bahkan, nama Singer tak disebutkan oleh Malek dan produser Bohemian Rhapsody Graham King kala film itu memenangkan piala Golden Globe Awards 2019 di dua kesempatan.

Kini, Singer pun hanya bisa mengunggah kalimat "Sebuah kehormatan. Terima kasih," dan ditujukan untuk Hollywood Foreign Press Association selaku penyelenggaran Golden Globe Awards.

Kalimat itu menemani sebuah foto yang berisikan adegan 'I Want to Break Free' yang menampilkan aksi Malek beserta lawan mainnya. Singer tampak membelakangi kamera dan duduk di kursi sutradara.

[Gambas:Instagram]

Singer bukan hanya tak datang ke Golden Globe Awards karena tak diundang sebagai kru Bohemian Rhapsody, dirinya pun diduga tak datang karena menghindari konflik dengan para pendukung gerakan 'Me Too'.

Singer sendiri tercatat pernah terlibat dalam sejumlah kasus pelecehan seksual. Pada 1997, sejumlah anak laki-laki mengaku telah diekspose secara seksual oleh Singer demi kepuasan si sutradara.

Pada 2014, Singer pernah dituntut oleh seorang aktor yang mengaku pernah diperkosa oleh Singer yang berada di bawah pengaruh obat-obatan. Gugatan serupa juga terjadi pada 2017.

Ketika kasus Harvey Weinstein merebak pada akhir 2017, nama Singer pun kena imbasnya.

Akan tetapi pada Desember 2017, Singer menyebut dirinya mengundurkan diri dari proyek Bohemian Rhapsody karena alasan faktor kesehatan ia dan orang tuanya.

Namun sebelum Singer mengeluarkan pernyataan terkait ketidaksertaan dirinya melanjutkan Bohemian Rhapsody, sejumlah rumor menyebut terjadi cekcok antara sutradara tersebut dengan sang bintang utama, Rami Malek.

Dalam pernyataannya, Singer kemudian membantah isu perselisihan dia dengan bintang yang ia seleksi sendiri tersebut.

"Kabar bahwa kepergian saya dari film disebabkan oleh perselisihan antara saya dan Rami Malek tidaklah benar. Memang, kadang, kami memiliki perbedaan pandangan kratif di lokasi," kata Singer, kala itu.

[Gambas:Instagram] (end)

Bagikan :  

Let's block ads! (Why?)

http://bit.ly/2QuzsFw
January 08, 2019 at 02:36AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2QuzsFw
via IFTTT

Read More