Showing posts with label 2018 at 12:23AM. Show all posts
Showing posts with label 2018 at 12:23AM. Show all posts

Thursday, December 27, 2018

Seteru Lama, Dua Rapper Prancis Sepakat Duel di Ring

Jakarta, CNN Indonesia -- Dua orang rapper Prancis, Booba dan Kaaris harus mendekam di balik jeruji besi setelah menyebabkan bandara Paris heboh dengan permusuhan mereka.

Terdengar aneh, namun sungguh terjadi. Booba dan Kaaris diketahui mulai berseteru di media sosial sejak bertahun-tahun. Bulan Agustus lalu, keduanya bahkan harus menginap di balik jeruji besi setelah lomba lari di antara mereka mengundang perhatian sampai menutup sebagian bandara Paris.

Pengalaman dipenjara ternyata tidak membuat Kaaris kapok. Saat Natal kemarin, ia menantang 'lawan'-nya untuk bertarung sungguhan di dalam ring.

Berawal dari saling bertukar ancaman, Kaaris kemudian berkata dia akan meminum darah Booba alias Elie Yaffa.

Booba pun menyambut tantangan itu. "Saya siap untuk [pertarungan bergaya] Thai atau kontes tinju [dengan peraturan] normal lebih dari 10 ronde," tulisnya, dilansir dari AFP.


"Saya yakin akan mudah untuk memenuhi Bercy," lanjutnya, merujuk stadion di Paris yang bisa digunakan untuk menggelar konser.

Kaaris kemudian mengusulkan pertarungan bergaya MMA atau Mixed Martial Arts yang memakai gaya bebas, tanpa wasit maupun peraturan, dan menuntut 'acara' tersebut direalisasikan di akhir minggu ini.

"Saya akan mematahkan tulang-tulangmu," kata Kaaris, yang dibalas Booba dengan unggahan foto dirinya bersiap di dalam ring bersama pesepakbola Karim Benzema.

"Saya terima tantanganmu. Sekarang kita menunggu waktu dan tanggal. Saya masih kesal karena kamu melarikan diri di Orly," ujar Booba dalam keterangan foto, mengingat peristiwa menghebohkan di toko bebas cukai di bandara Paris.

Permusuhan ini semakin panas setelah Kaaris menyebut Booba yang saat ini sedang berada di Amerika, ingin menunda pertarungan sampai bulan April mendatang.


"Naiklah ke pesawat dan datangi saya tanpa polisi dan pengawalmu pada 30 Desember. Di bulan April kita bisa melakukannya di arena dan di bulan Juni [bertarung] di stadion nasional, dan dengan begitu saya bisa mengalahkanmu tiga kali," tulis Kaaris di akun Instagram.

[Gambas:Instagram]

Kaaris adalah seorang rapper, produser dan komposer yang cukup populer di Prancis. Dirinya telah merilis lima album sejak 2013, 'Dozo' menjadi yang terakhir pada 2017 silam. Baru-baru ini, ia melepas video musik berjudul Débrouillard.

Sementara 'musuh'nya, Booba, terhitung lebih produktif dengan 10 album yang mendapat banyak sertifikat platinum. Musik hip hop pria 42 tahun ini lebih bergaya Amerika, meski liriknya kerap dikritik karena dianggap pro terhadap pembunuhan dan mendapatkan uang dengan cara-cara kotor.

Asal-muasal seteru ini sendiri tidak diketahui pasti, tetapi Kaaris dan Booba telah saling kenal sejak lama, bahkan pernah bekerja sama dalam 'Autopsie Vol. 4', salah satu mixtape Booba yang rilis pada 2011, dengan lagu Criminelle League.

Dua tahun kemudian, keduanya kembali berkolaborasi di album 'Futur 2.0' milik Booba dalam lagu Kalash.

[Gambas:Youtube] (AFP/rea)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2LzfecC
December 28, 2018 at 12:23AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2LzfecC
via IFTTT
Share:

Friday, December 14, 2018

KPU soal Isu Kotak Suara 'Kardus': Itu Karton Kedap Air

Jakarta, CNN Indonesia -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) membantah menggunakan kotak suara berbahan kardus untuk Pemilu 2019. Kotak suara yang banyak dipermasalahkan terutama di media sosial itu disebut KPU berbahan dasar karton kedap air.

Ketua KPU Arief Budiman heran jika kotak suara berbahan karton anti air itu dipermasalahkan saat ini. Pasalnya, kotak suara yang sama tersebut sudah dipakai pada pemilu sebelumnya.


"Pertanyaan itu harusnya diajukan lima tahun lalu, karena kita sudah pakai kotak pakai karton kedap air lima tahun lalu," kata Arief di Kantor KPU Pusat, Jakarta, Jumat (14/12).

Kala itu, kata Arief, sebagian wilayah telah menggunakan kotak suara kedap air. Sedangkan sebagian wilayah lainnya masih menggunakan kotak suara berbahan aluminium.


Menurut Arief, pihaknya sudah mengkaji dengan berbagai pertimbangan, masukan, serta evaluasi atas penggunaan sebelumnya. Penggunaan karton kedap air juga memenuhi persyaratan peraturan.

Ia pun memastikan bahwa kotak suara tersebut aman untuk menjaga kerahasiaan suara pemilih karena cukup kuat, meskipun berbahan dasar karton.


Selain itu, penggunaan karton kedap air juga mengefisiensi anggaran. 

"Menghemat biaya penyimpanan, menghemat biaya produksi, distribusi, banyak penghematanya," kata Arief. (fhr/sur)

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2RXlayw
December 15, 2018 at 12:23AM from CNN Indonesia https://ift.tt/2RXlayw
via IFTTT
Share:

Tuesday, December 11, 2018

Mendikbud Tolak Antikorupsi Jadi Mata Pelajaran

Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menolak jika pendidikan karakter antikorupsi dimasukkan ke kurikulum sebagai mata pelajaran. Sebab, katanya, siswa di sekolah dasar dan menengah sudah memiliki beban berat dengan mata pelajaran yang ada.

"Jangan bayangkan masuk pada mata pelajaran baru. Kalau itu yang dimaksud, mohon maaf, di sekolah dasar saja itu sudah beban terlalu banyak," kata Muhadjir dalam Rapat Koordinasi Nasional Implementasi Pendidikan Antikorupsi di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Selasa (11/12).

Muhadjir bahkan mengibaratkan tas anak SD saat ini lebih berat dari tas mahasiswa karena terlalu banyak mata pelajaran yang harus diikuti.

Sebagai solusi, Kemendikbud disebutnya akan melakukan inovasi agar pendidikan antikorupsi masuk ke mata pelajaran yang ada. Salah satunya, menyelipkan dalam program Penguatan Pendidikan Karakter (PPK).

PPK adalah gerakan pendidikan yang jadi bagian revolusi mental Joko Widodo untuk memperkuat karakter peserta didik. Perpres PPK Nomor 87 tahun 2017 menyebut PPK bisa diimplementasikan lewat sisipan di mata pelajaran ataupun lewat program ekstrakulikuler khusus.

Menristekdikti Mohamad Nasir di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (6/6).Menristekdikti Mohamad Nasir di Gedung DPR, Jakarta, Rabu (6/6). (CNN Indonesia/Mesha Mediani)
"Itu saya kira akan menjadi pintu masuk dari penerapan kurikulum antikorupsi ini di sekolah," ucap Muhadjir.

Di kesempatan yang sama, Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir menyebut pendidikan karakter anti-korupsi tidak akan jadi mata kuliah khusus di perguruan tinggi.

"Nanti kami blended dalam MKDU [Mata kuliah dasar umum) bersama dengan mata kuliah yang terkait wawasan kebangsaan dan bela negara," tutur Nasir.

Meski begitu, kedua Menteri ini mendukung usulan KPK soal pendidikan karakter antikorupsi masuk ke kurikulum.

Sebelumnya, Ketua KPK Agus Rahardjo, Mendagri Tjahjo Kumolo, Menristekdikti Mohamad Nasir, Mendikbud Muhadjir Effendy, dan Menag Lukman Hakim Syaifudin menandatangani kesepakatan implementasi pendidikan karakter anti-korupsi.

Kementerian-kementerian itu berkewajiban untuk menyusun, menyiapkan, mendistribusikan, menerapkan, dan mengawasi pendidikan karakter anti-korupsi. Hal itu wajib diterapkan selambat-lambatnya Juni 2019.

Ketua KPK Agus Rahardjo saat peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2018 di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa (4/12).Ketua KPK Agus Rahardjo saat peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia (Hakordia) 2018 di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Selasa (4/12). (CNN Indonesia/Adhi Wicaksono)
Ketua KPK Agus Rahardjo menyerahkan cara implementasi ke setiap kementerian. Ia menyebut ini sebagai langkah menanamkan kepribadian kuat anti-korupsi bagi generasi muda Indonesia.

"Saya sangat berharap dengan launching kerja sama ini, kita secara bertahap bisa mengarahkan pendidikan kita ke arah kualitas yang lebih baik," kata Agus.

(arh)

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2QHU1m1
December 12, 2018 at 12:23AM from CNN Indonesia https://ift.tt/2QHU1m1
via IFTTT
Share:

Monday, December 10, 2018

Kantor Disegel Mahasiswa, Rektor Umri Didesak Mundur

Jakarta, CNN Indonesia -- Sejumlah mahasiswa menyegel kantor Rektor Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) pada Senin (10/12). Mereka mendesak Dr Mubarak mundur dari jabatan rektor Umri.

Aksi penyegelan kantor rektor itu dilakukan di Kampus II Umri, Jalan Tuanku Tambusai, Kota Pekanbaru. Hal itu sebagai bentuk protes mahasiswa karena Mubarak dianggap melanggar aturan pemilihan rektor, selain terkait kasus dugaan pidana.

"Pak Rektor harus mundur karena telah melanggar aturan pemilihan rektor dan mencoreng nama baik Muhammadiyah," kata Ketua Umum Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Pekanbaru, Rozi dikutip Antara.


Dalam aksi penyegelan itu, mahasiswa memasang spanduk besar bertuliskan "Ruangan ini disegel oleh gerakan pengawal Keputusan Muspimwil PWM Riau".

Rozi menilai Mubarak telah melanggar mekanisme pemilihan pimpinan yang ada di majelis Pengurus Pusat Muhammadiyah.

Pelanggaran itu, menurut dia, dilakukan saat pemilihan rektor untuk periode kedua beberapa waktu lalu. Mubarak terpilih kembali sebagai rektor setelah masa jabatan lima tahun sebelumnya berakhir.

Usai pemilihan rektor itu, IMM Pekanbaru meminta Mubarak mengundurkan diri pada 10 November lalu.

Mubarak juga tengah berurusan dengan kasus hukum di Polda Riau. Kasus ini membuat desakan agar Mubarak mundur dari jabatan rektor semakin kuat.

"Ini mengganggu nama baik Muhammadiyah dan Universitas. Tapi kita tidak fokus ke sana (laporan polisi rektor). Kita fokus pada hasil musyawarah bahwa beliau harus mundur," ujarnya.


Sebelumnya Mubarak dilaporkan ke Direktorat Kriminal Umum Polda Riau oleh seorang mahasiswi program Doktor Universitas Riau, Komala Sari (35) karena melempar disertasi hingga mengenainya.

Insiden berawal ketika Komala dan Mubarak bertemu di kampus pada awal Oktober 2018.

Mubarak merupakan salah satu dari tujuh penguji Komala terkait disertasinya. Namun, pertemuan itu berujung pada pelemparan draf disertasi setebal 250 halaman tersebut.

Selain itu, Mubarak juga sempat mengeluarkan kalimat kasar "binatang tidak bermoral" kepada Komala.

Atas kejadian itu, Komala selanjutnya melaporkan Mubarak ke Polda Riau dengan tuduhan tindak pidana penganiayaan dan atau penghinaan seperti yang diatur dalam Pasal 315 atau 352 KUHPidana. Laporan itu diterima Polda Riau pada 3 Oktober 2018, atau satu hari pascakejadian.


Terkait laporan Komala ke pihak kepolisian, Mubarak mengatakan mahasiswa yang akan meraih gelar doktor itu hanya minta teken disertasi tanpa mau memperbaikinya.

Selaku dosen penguji, Mubarak pernah meminta Komala untuk memperbaiki disertasinya. Namun menurut Mubarak, Komala tak mau memperbaikinya.

"Selaku dosen penguji, secara akademisi kan hak saya untuk mengkoreksi disertasinya. Ini agar disertasinya bagus," kata Dr Mubarak dikutip detikcom di Kampus UMRI, Pekanbaru, Senin(10/12).

Dalam kasus ini, Mubarak menilai Komala justru menyalahi aturan akademik. (Antara/pmg)

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2UuK0Ym
December 11, 2018 at 12:23AM from CNN Indonesia https://ift.tt/2UuK0Ym
via IFTTT
Share:

Malaysia Tangkap Terduga Teroris Pendana ISIS dan JAD

Jakarta, CNN Indonesia -- Kepolisian Diraja Malaysia menahan tujuh terduga teroris, dua di antaranya dituduh mendanai kelompok ISIS dan Jamaah Ansharut Daulah (JAD)-salah satu kelompok teror terbesar di Indonesia.

Inspektur Jenderal Kepolisian Malaysia, Fuzi Harun, mengatakan bahwa salah satu tersangka ditangkap di Bedong, Kedah, karena diduga mengirim uang kepada salah satu sel JAD yang melakukan serangan di Jawa Tengah pada April 2017 lalu.

JAD dibentuk pada 2015 lalu. Puluhan anggota kelompok ekstremis asal Indonesia itu telah bersumpah mengabdi kepada ISIS. JAD bertanggung jawab atas sejumlah serangan teror besar di Indonesia sejak 2015 lalu.

Tersangka tersebut merupakan bagian dari tujuh orang yang ditangkap dalam operasi kepolisian sejak 19 November hingga 28 Desember mendatang di beberapa wilayah Negeri Jiran seperti Kelantan, Selangor, Sabah, dan Kedah.

Tujuh terduga teroris itu terdiri dari lima orang warga Malaysia, sementara dua lainnya warga Filipina.

Fuzi menuturkan satu tersangka berprofesi sebagai insinyur yang bekerja di sebuah perusahaan minyak dan gas. 

Terduga ditangkap di Kajang, Selangor, atas tuduhan memberikan uang sebesar 14 ribu ringgit atau Rp48,8 juta kepada Wanndy Mohamed Jedi, warga Malaysia yang bergabung dengan ISIS di Suriah pada 2016-2017 lalu.


Wanndy dikabarkan tewas akibat serangan udara ketika berperang bersama ISIS pada 2017 lalu.

Kepolisian Malaysia juga menahan seorang anggota Abu Sayyaf yang terlibat tiga penculikan di selatan Filipina dan Sabah.

"Tersangka terdaftar sebagai seorang individu yang dicari oleh Komando Keamanan Sabah Timur untuk membantu penyelidikan kasus-kasus kriminal di wilayah itu," kata Fuzi seperti dikutip Channel NewsAsia.

Kepolisian juga dilaporkan menangkap seorang warga Filipina dan istrinya yang merupakan warga Malaysia di Tenom, Sabah. Keduanya dituduh menyembunyikan informasi terkait kehadiran anggota Abu Sayyaf di wlayah itu.

Selain itu, kepolisian juga menangkap dua terduga teroris lainnya yang diduga tengah merencanakan serangan di Negeri Jiran. Keduanya disebut menerima perintah langsung dari ISIS.

Sumber intelijen Malaysia mengatakan bahwa kedua tersangka itu berasal dari sel ISIS yang sama, tapi tak saling kenal.

"Kedua pria itu menerima perintah melancarkan serangan teror dari seorang anggota ISIS yang merupakan warga Malaysia di Suriah bernama Akel Zainal," ucap sumber tersebut kepada Channel NewsAsia.

Salah satu tersangka lainnya berusia 28 tahun dan bekerja sebagai penjual madu. Dia ditangkap di Kelantan.

Sementara itu, terduga lainnya yang berusia 35 tahun juga ditangkap di Kelantan. Dia dikabarkan berprofesi sebagai karyawan sebuah sekolah mengemudi.

"Tersangka itu diyakini telah menerima perintah dari warga Malaysia yang merupakan tangan kanan ISIS di Suriah untuk meluncurkan serangan-serangan ke tempat ibadah non-Muslim di Malaysia," kata Fuzi. (rds/has)

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2B5UYum
December 11, 2018 at 12:23AM from CNN Indonesia https://ift.tt/2B5UYum
via IFTTT
Share:

Thursday, December 6, 2018

Jelang Pengujung Tahun, Penerimaan Negara Baru 87,3 Persen

Nusa Dua, CNN Indonesia -- Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat penerimaan negara per 30 November 2018 baru mencapai Rp1.654,5 triliun atau 87,3 persen dari target dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2018 yang sebesar Rp1.894 triliun.

Padahal, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memperkirakan kantong negara bisa terisi 100 persen untuk pertama kalinya pada akhir tahun ini. Bahkan, berpotensi kelebihan sekitar Rp41,3 triliun menjadi Rp1.936 triliun.

Meski begitu, Ani, begitu ia akrab disapa, mengaku masih optimistis kantong penerimaan bisa meluap. Berdasarkan pertumbuhan, penerimaan per 30 November 2018 itu meningkat 18,2 persen dari periode yang sama tahun lalu.


Ke depan, Ani memperkirakan beberapa pos penerimaan tetap deras, meski sudah menyentuh akhir tahun.

Dari sisi pajak misalnya, penerimaan pada akhir tahun diperkirakan berasal dari pos pajak penghasilan (PPh) non-migas, pajak pertambahan nilai (PPN), dan pajak perdagangan internasional.

Ia memperkirakan penerimaan PPh migas bisa sekitar Rp110,6 triliun pada Desember 2018. Begitu pula dengan PPN yang diperkirakan menyumbang Rp80,8 triliun dan pajak perdagangan internasional Rp3,5 triliun pada bulan terakhir tahun ini.


"PPh non-migas masih bisa meningkat lagi, padahal ada dampak dari kurs rupiah dan kenaikan suku bunga Bank Indonesia, tapi outlooknya masih cukup bagus sampai akhir tahun," ucap Ani di Nusa Dua, Bali, Kamis (6/12).

Kemudian, pos cukai juga diperkirakan masih bisa memberi sumbangan sekitar Rp32,8 triliun pada Desember 2018. Meski jumlahnya tidak setinggi tahun lalu, namun kontribusi dari pos diperkirakan tetap memberi topangan terhadap penerimaan negara secara keseluruhan.

Lebih rinci, penerimaan negara per 30 November 2018 disumbang oleh penerimaan perpajakan berupa pajak dan cukai mencapai Rp1.301,4 triliun atau 80,4 persen dari target Rp1.618,1 triliun.


Sementara itu, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp342,5 triliun atau 124,4 persen dari target yang hanya Rp275,4 triliun. Kemudian, penerimaan hibah sebesar Rp10,6 triliun atau 883,5 persen dari target Rp1,2 triliun.

Penerimaan pajak berasal dari PPh migas sebesar Rp59,8 triliun atau 156,7 persen dari target Rp38,1 triliun dan pajak non migas Rp1.076,8 triliun atau 77,7 persen dari asumsi Rp1.385,9 triliun. Sedangkan penerimaan bea dan cukai Rp164,8 triliun atau 84,9 persen dari target Rp194,1 triliun.

Pajak non migas disumbang oleh PPh non migas Rp591,6 triliun, PPN Rp459,9 triliun, Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Rp18,7 triliun, serta pajak lainnya Rp6,6 triliun. Sedangkan bea dan cukai ditopang oleh penerimaan cukai Rp123,3 triliun, bea masuk Rp35,4 triliun, dan bea keluar Rp6,2 triliun.


Kemudian, PNBP berasal dari pendapatan negara berbasis Sumber Daya Alam (SDA) Rp153,7 triliun, pendapatan dari kekayaan negara yang dipisahkan Rp45 triliun, PNBP lainnya Rp97,4 triliun, dan pendapatan dari Badan Layanan Umum (BLU) Rp46,4 triliun.

Meski cukup optimistis dengan keran penerimaan tahun ini, namun Ani bilang pos penerimaan tahun depan akan lebih menantang karena harga komoditas, seperti batu bara, minyak mentah, dan lainnya justru menurun di akhir tahun ini dan diperkirakan bisa berlanjut ke tahun depan.

"Saat ini, penerimaan SDA tumbuh 60 persenan dari tahun lalu. Tapi ini harus diwaspadai karena tahun depan harga minyak dunia mulai turun," pungkasnya. (uli/lav)

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2Pn8RcN
December 07, 2018 at 12:23AM from CNN Indonesia https://ift.tt/2Pn8RcN
via IFTTT
Share:

Tuesday, December 4, 2018

VIDEO: Roket Soyuz MS-11 Berhasil Mendarat di ISS

Reuters, CNN Indonesia | Selasa, 04/12/2018 17:23 WIB

Jakarta, CNN Indonesia -- Roket Soyuz buatan Rusia berhasil mendarat di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS), Senin (3/12). Soyuz berlabuh di sekitar 1940 GMT membawa astronot Rusia Oleg Kononenko, astronot NASA Anne McClain, dan David Saint-Jacques dari Badan Antariksa Kanada. Mereka bergabung dengan astronot lainnya yang sudah berada di ISS sejak Juni 2018. Ini peluncuran roket berawak pertama ke ISS setelah roket gagal meluncur pada Oktober lalu.

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2Ryx9Cv
December 05, 2018 at 12:23AM from CNN Indonesia https://ift.tt/2Ryx9Cv
via IFTTT
Share:

Monday, December 3, 2018

Baca Pleidoi, Johannes Kotjo Akui Keliru dan Menyesal

Jakarta, CNN Indonesia -- Pemegang saham Blackgold Natural Recourses Limited, Johannes B Kotjo mengakui kesalahannya memberikan uang sejumlah Rp4,75 miliar kepada mantan Wakil Ketua Komisi VII DPR Eni Maulani Saragih. Uang yang diberikan Kotjo itu terkait kesepakatan kontrak kerja sama proyek PLTU Riau-1.

"Seperti yang telah saya sampaikan, saya bukanlah orang yang mengerti hukum. Saya sama sekali tidak tahu atau tidak dapat menduga bahwa pemberian bantuan uang begitu dapat dikategorikan sebagai persoalan hukum," kata Kotjo saat membacakan pleidoi atau nota pembelaan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (3/12).


Kotjo mengatakan uang yang dia serahkan itu merupakan bantuan untuk Eni. Namun, kata Kotjo, bila bantuan uang tersebut dinilai bersalah, dirinya siap menerima berapa pun vonis yang nantinya dijatuhkan majelis hakim.

Kotjo mengatakan, semua pemberian uang kepada Eni dicatat oleh sekretaris pribadinya. Menurut Kotjo, jika sejak awal ia merencanakan pemberian itu terkait tujuan tertentu yang melanggar hukum, maka setiap pemberian uang tidak akan dicatat dengan resmi.

"Bahwa apa pun putusan yang kelak dijatuhkan oleh majelis hakim yang mulia, saya akan menerimanya, dan tidak akan mengajukan banding," ujarnya.


Selain itu, Kotjo meminta majelis hakim mengabulkan permohonan mencabut dan membuka blokir yang dilakukan penyidik KPK terhadap sejumlah rekening miliknya. Menurut Kotjo, dirinya membutuhkan uang yang ada di rekening itu untuk keperluan perusahaan dan keluarga.
Baca Pleidoi, Johannes Kotjo Akui Keliru dan MenyesalEni Maulani Saragih (CNN Indonesia/Andry Novelino).

"Selain untuk pemenuhan kewajiban kepada pihak lain, dana yang ada di dalam rekening tersebut sangat saya butuhkan untuk biaya kehidupan sehari-hari keluarga saya," kata dia.

Sebelumnya, Kotjo dituntut 4 tahun penjara dan denda Rp250 juta subsider enam bulan kurungan oleh jaksa penuntut umum KPK. Kotjo dinilai jaksa terbukti memberikan uang sejumlah Rp4,75 miliar kepada Eni dan mantan Menteri Sosial Idrus Marham. (fra/ain)

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2QelcFG
December 04, 2018 at 12:23AM from CNN Indonesia https://ift.tt/2QelcFG
via IFTTT
Share:

Sunday, November 25, 2018

PSM Kalahkan Bali United 4-0 di Liga 1 2018

Jakarta, CNN Indonesia -- PSM Makassar berhasil menaklukkan Bali United dengan skor 4-0 dalam laga Liga 1 2018 di Stadion Andi Mattalatta, Minggu (25/11).

PSM sudah unggul 2-0 di babak pertama lewat gol Zulham Zamrun dan Marc Klok. Zulham mencetak gol cepat saat pertandingan baru memasuki menit ke-10.

Zulham yang mendapat bola hasil umpan Wiljan Pluim menunjukkan insting tajamnya untuk merobek gawang lawan. Meski Zulham diadang lawan, ia mampu melepaskan tembakan kaki kiri yang membuat Wawan Hendrawan tak berdaya dan hanya bisa menyaksikan bola meluncur masuk ke gawang.

PSM lalu menambah keunggulan menjadi 2-0 lewat gol kedua yang dicetak Marc Klok di menit ke-39. Klok dilanggar oleh Wawan dan hal itu berbuah penalti.

Klok jadi eksekutor penalti mengirim bola ke arah kiri sedangkan Wawan bergerak ke arah sebaliknya.

Unggul 2-0 membuat PSM makin percaya diri di babak kedua. Namun Bali United tetap memberikan sejumlah ancaman ke lini pertahanan PSM. Pertarungan terbuka terjadi di sepanjang babak kedua ketika kedua tim saling serang.

PSM akhirnya menamatkan perlawanan Bali United lewat skema serangan balik di menit ke-83. Pluim melepaskan bola ke arah Rizky Pellu yang berdiri bebas bersama Ferdinand Sinaga. Pellu lalu mengirim bola pada Ferdinand. Aksi ini diakhiri oleh tendangan kaki kiri Ferdinand yang menggetarkan gawang Bali united.

Masuk menit ke-90, Ferdinand kembali mencatatkan namanya di papan skor. Ferdinand mencetak gol melalui sundulan kepala memanfaatkan umpan tendangan salto Muhammad Rahmat. (ptr)

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2FEfEiH
November 26, 2018 at 12:23AM from CNN Indonesia https://ift.tt/2FEfEiH
via IFTTT
Share: