Showing posts with label 2019 at 06:01AM. Show all posts
Showing posts with label 2019 at 06:01AM. Show all posts

Friday, January 11, 2019

Tommy Lee Jones-Will Smith 'Penjaga Bumi' yang Tak Terganti

Jakarta, CNN Indonesia -- Kisah organisasi rahasia dalam film terbaru Men In Black sudah dipastikan dibintangi oleh Chris Hemsworth dan Tessa Thompson. Meski Will Smith dan Tommy Lee Jones tidak muncul di versi berjudul Men In Black: International itu, mereka ditegaskan tidak akan 'tergantikan'.

Thompson dan Hemsworth disebut sebagai agen tambahan baru dalam kelompok Men in Black. Hal ini diungkap oleh F Gary Gary, sang sutradara film.

"Kami terlibat dalam proyek ini, dan kami tahu kasih sayang kita semua untuk Smith dan Lee Jones sangat dalam," kata Gary kepada Entertainment Weekly, melansir Digital Spy.

"Kami tidak akan mengganti mereka [Tommy Lee Jones dan Will Smith], hanya menambahkan agen ke tim mereka," lanjutnya.


Penonton mungkin masih akan dipenuhi oleh bayang-bayang aksi duet Smith dan Lee Jones sebagai agen pelindung kehidupan di bumi. Ikatan mereka berdua dalam beradu akting sangat kuat.

Sang produser, Walter F Parkes menyebut terpilihnya Hemsworth-Thompson karena ikatan yang mereka punya dinilai mirip dengan pasangan Smith-Lee Jones.

Sebelum MIB, Hemsworth dan Thompson pernah akting bersama dalam film Thor: Ragnarok (2017).

"Kami tahu kami membutuhkan pemain dengan pribadi yang bersemangat dan punya hubungan yang melekat kuat, beruntungnya kami menemukan itu di Thor," ujar Parkes.


Berlatar belakang di London, film ini mengisahkan Agen M (Thompson) bekerja sama dengan Agen H (Hemsworth). Agen M tidak langsung terkesan dengan kinerja Agen H, namun segera, mereka menjadi satu-satunya pasangan yang harus menyelamatkan bumi dari invasi para alien.

Cerita yang ditulis oleh Art Marcum dan Matt Holloway ini awalnya dijadwalkan tayang di Amerika pada 17 Mei 2019. Namun, tanggal tersebut diubah menjadi 14 Juni 2019 karena tidak ingin berbarengan dengan tayangnya film John Wick ketiga.

[Gambas:Youtube] (nda/rea)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2Fp7jP9
January 12, 2019 at 06:01AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2Fp7jP9
via IFTTT
Share:

Friday, January 4, 2019

Petisi 372 Ribu Pemilik Volkswagen atas Kasus Dieselgate

Jakarta, CNN Indonesia -- Para pemilik Volkswagen menyampaikan tuntutan penyelesaian kasus mobil diesel lewat petisi pada Kamis (2/1). Tuntatan ini didukung sekitar 372.000 pemilik mobil di Jerman.

Petisi ini dilakukan sejak akhir November 2018 sampai 2 Januari 2019 kata juru bicara Kementrian Kehakiman Jerman kepada AFP.

Terungkap bahwa Asosiasi konsumen Jerman VZBV telah mengajukan permintaan para pemilik mobil VW ke pengadilan di Brunswick -yang letaknya hanya beberapa kilometer dari kantor pusat Volkswagen- pada 1 November.

Para pemilik VW tersebut menuntut ganti rugi dan ketidakpuasan dengan kompensasi terkait skandal dieselgate yang dilakukan VW.

Manipulasi emisi gas buang atau dieselgate Volkswagen Grup diketahui pada 18 September 2015.

Agen Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (EPA) saat itu melaporkan bahwa VW telah menyematkan perangkat lunak ilegal pada ratusan ribu mesin 2.0 liter yang dijual di Amerika Serikat sejak 2009. Perangkat dipasang pada VW, Porsche, Audi, Seat dan Skoda.

Perangkat disebut dapat membantu mobil memenuhi standar emisi gas buang saat dilakukan tes uji emisi. Padahal kenyataannya, gas buang mereka tak lolos uji emisi.

Empat hari kemudian perusahaan mengakui bahwa sebanyak 11 juta mesin diesel tersebar di seluruh dunia, termasuk 8,5 juta di Eropa, dan 600 ribu di AS sudah dipasang perangkat 'penipu' tersebut.

Hasil investigasi menemukan bahwa sebagian mobil memuntahkan nitrogen oksida yang 40 kali lebih berbahaya dari yang diizinkan. Gas buang dapat memicu penyakit pernapasan dan kardiovaskular.

Pada Mei lalu, Jerman memerintahkan Porsche untuk menarik sebanyak 60 ribu kendaraan di seluruh Eropa setelah mereka ketahuan memasang peranti 'jahat' itu. Sebulan kemudian, Audi melakukan langkah serupa.

Setelah hampir tiga tahun proses, pengadilan Jerman akhirnya mendenda Volkswagen AG sebesar US$1,2 miliar atau setara Rp16,7 triliun atas kasus dieselgate, yang juga merugikan konsumen.

"Ini adalah salah satu denda tertinggi yang pernah dikenakan pada sebuah perusahaan di Jerman," kata Kejaksaan Braunschweig dalam sebuah pernyataan kepada AFP.

[Gambas:Video CNN]

(mik)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2RuOVcX
January 05, 2019 at 06:01AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2RuOVcX
via IFTTT
Share: