Dalam keterangan tertulis yang diterima CNNIndonesia.com, Derianto menjelaskan bahwa dirinya sangat senang melalui berbagai tahapan dan tantangan saat membangun Traveloka. Kini salah satu startup unicorn Indonesia itu tengah melalui tahap transisi.
"Pekerjaan transformasi teknologi saya telah selesai dengan terbentuknya tim yang kuat untuk membawa pondasi kokoh kami untuk terus maju dan jalan untuk Traveloka ke depannya telah terjamin dengan pembiayaan atau investasi terbaru. Kini adalah waktu yang tepat bagi saya untuk melanjutkan bab selanjutnya dari hidup saya," lanjutnya.
Dia tak menjabarkan lebih lanjut alasannya mengundurkan diri dari startup travel agent itu. Namun dia dikabarkan akan memulai usaha baru yang fokusnya berbeda dengan Traveloka.Sementara itu, Ferry Unardi, CEO dan Co-Founder Traveloka, mengapresiasi tahun-tahun bersama mereka mengembangkan perusahaan. Dia mengaku bahwa Deri telah berdiskusi dengannya dan investor selama beberapa bulan sebelumnya dan mempersiapkan kepergiannya.
"Proses serah terima pekerjaan telah dipersiapkan, dan kami akan meneruskan apa yang telah kami bangun untuk Traveloka - dengan menetapkan standar yang tinggi. Kami akan terus berkembang dan fokus untuk mencapai tujuan jangka panjang kami, menjadi perusahaan teknologi kelas dunia yang digunakan oleh jutaan orang," kata Ferry.Namun, Ferry mengatakan bahwa Deri memiliki peran yang tak tertandingi dalam pertumbuhan dan kesuksesan Traveloka. Deri disebut Ferry tak hanya berperan membangun dan membesarkan sistem dan kapabilitas teknologi yang berkelanjutan, tapi juga organisasi yang berkelanjutan. (kst/eks)
https://ift.tt/2FK3vJ6
November 28, 2018 at 01:24AM from CNN Indonesia https://ift.tt/2FK3vJ6
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment