Benfica, Uniao de Leiria, Chelsea, dan Manchester United tercatat menjadi klub yang pernah melepas Mou di tengah jalan.
Ketika menangani Uniao de Leiria, Mourinho juga hanya bekerja dalam waktu singkat. Menangani klub sejak Juli 2001, Mou lantas mengakhiri kerja sama dengan klub asal Portugal itu pada awal tahun 2002 untuk bergabung dengan FC Porto.
Bersama Porto, Mourinho meraih sukses. Dua gelar liga domestik dan trofi Liga Champions musim 2003/2004 menjadi lambang kesuksesan yang mengantarkan Mourinho berpisah baik-baik dengan salah satu raksasa sepak bola Portugal itu pada akhir 2004.
![]() |
Sempat menganggur, Mourinho kemudian menyetujui permintaan Internazionale Milan pada musim 2008/2009. Bersama Inter, Mourinho menjalani masa kejayaan yang dibuktikan dengan dua gelar Serie A dan satu gelar Liga Champions.
Real Madrid kemudian menggaet Mou dari Italia. Minim gelar bergengsi, hanya mempersembahkan satu piala La Liga, juru latih yang kerap mengeluarkan komentar kontroversial itu kemudian berpisah pada akhir musim ketiga di Spanyol.Dilepas Madrid pada Juni 2013, Mourinho kembali ditarik Chelsea. Masa manajerial Mou yang kedua di Chelsea tidak jauh berbeda dengan situasi kepemimpinan pertama di The Blues. Setelah meraih sukses mendatangkan gelar juara liga Inggris pada musim 2014/2015, kemerosotan penampilan Eden Hazard dan kawan-kawan memicu pemecatan Mou pada Desember 2015. (nva/jun)
https://ift.tt/2Ln7Vof
December 19, 2018 at 12:55AM from CNN Indonesia https://ift.tt/2Ln7Vof
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment