Monday, December 24, 2018

Tim DVI Identifikasi 204 Jasad Korban Tsunami Selat Sunda

Jakarta, CNN Indonesia -- Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri berhasil mengidentifikasi 204 jenazah yang menjadi korban tsunami di wilayah perairan Selat Sunda. Total jenazah korban yang telah diterima Tim DVI sebanyak 224 orang.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karo Penmas) Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Dedi Prasetyo menyatakan proses identifikasi jenazah korban tersebut didapatkan setelah tim DVI melakukan sidang rekonsiliasi.

"Terindetifikasi 204 jenazah, dan yang sudah diambil keluarga 200 jenazah," kata Dedi lewat keterangan tertulis, Selasa (25/12).

Dedi menyebut 4 jenazah belum diambil keluarga, sementara 20 jenazah sampai pagi ini belum berhasil teridentifikasi. Menurut dia, pencocokan data identitas korban meninggal dilanjutkan hari ini.


"Yang belum diambil keluarga 4 jenazah dan yang belum teridentifikasi 20 jenazah," ujarnya.

Sebelumnya Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyampaikan korban bencana tsunami yang tercatat pada Senin (24/12), pukul 17.00 WIB, tercatat 373 orang meninggal dunia, 1.459 orang luka-luka, 128 orang hilang, dan 5.665 orang mengungsi. 

Kerugian fisik akibat tsunami meliputi 681 unit rumah rusak, 69 unit hotel dan vila rusak, 420 unit perahu dan kapal rusak, 60 unit warung dan toko rusak, dan puluhan kendaraan rusak.

Dampak bencana tsunami ini melanda daerah pesisir di pantai barat Provinsi Banten yaitu Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Serang, dan di pantai selatan Provinsi Lampung meliputi Kabupaten Lampung Selatan, Tanggamus, dan Pesawaran. 

Jumlah korban dan daerah yang terdampak paling parah kerusakannya oleh tsunami Selat Sunda adalah daerah pesisir di Kabupaten Pandenglang. (fra/dea)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2GEYrGq
December 25, 2018 at 06:24PM from CNN Indonesia http://bit.ly/2GEYrGq
via IFTTT
Share:

0 Comments:

Post a Comment