KC meninggal saat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit AR Bunda Prabumulih.
Diduga Serka KC menembak kepala sendiri usai melakukan penembakan terhadap tiga orang, yakni Deny Faisal (44), Zainal Imron (45) dan Luken (30).
Kapolda Sumsel Inspektur Jenderal Zulkarnain Adinegara mengatakan, kasus ini masih dalam proses penyelidikan kepolisian bersama Denpom II/Sriwijaya.
"Masih diselidiki keterlibatan Serka KC dalam peristiwa itu. Dugaannya memang begitu [pelaku] tapi masih kami kembangkan, saksi-saksi masih diperiksa," ujar Zulkarnain.
Dugaan tersebut muncul, ujar Zulkarnakn, karena keterkaitan antara olah TKP dan kronologis kejadian penembakan tiga korban. Hanya saja, polisi belum menyimpulkan hasil penyelidikan karena terus didalami.
"Karena seperti diketahui, sesuai dengan laporan dari Kapolres (Prabumulih) diduga oknum anggota TNI yang melakukan penembakan maupun percobaan bunuh diri sehingga tentu itu ditanyakan ke Kodam, kira-kira seperti itu," ujar dia.
Untuk mengungkap kasus ini, kata dia, penyidik sangat memerlukan keterangan saksi-saksi dan bukti kuat lainnya. Hanya saja terduga pelaku Serka KC sudah meninggal dunia dini hari tadi.
"Karena ketiga korban warga sipil kita memintakan visum. Istri korban bisa seperti itu [ada di kejadian] tapi masih penyelidikan," kata Zulkarnain. (idz/osc)
https://ift.tt/2EiXe5s
December 08, 2018 at 12:31AM from CNN Indonesia https://ift.tt/2EiXe5s
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment