Khabib sebelumnya berhasil mengalahkan McGregor dengan cekikan leher dari belakang dalam ronde keempat UFC 229 di Las Vegas pada 6 Oktober 2018. Usai pertarungan tersebut, rumor McGregor menantang Khabib untuk bertarung ulang pun kian diperbincangkan hinggga saat ini.
Abdulmanap menilai pertarungan dengan aturan tinju antara Khabib dan McGregor merupakan suatu hal yang realistis."Kami tertarik untuk bertarung seperti itu [pakai aturan tinju]. Khabib telah menunjukkan bahwa dia mampu untuk memenangkan pertarungan lawan petarung paling banyak omong [McGregor] di dunia bela diri campuran. Dia pernah mengatakan ini [bisa mengalahkan McGregor] sebelumnya, tapi ketika itu hanya sedikit yang percaya," kata Abdulmanap seperti yang dikutip dari wawancara dengan Izvestia.
"Setelah Khabib menang atas Michael Johnson, Edson Barbosa, dan Conor, orang-orang mulai percaya dengan kemampuan anak saya. Nurmagomedov mampu untuk bertarung dalam ring tinju. Khabib memiliki semua kemampuan untuk menang dalam aturan tinju," katanya menambahkan.
Conor McGregor kalah dalam duel lawan Khabib Nurmagomedov, 6 Oktober lalu. (Harry How/Getty Images/AFP)
|
Ketika itu, Khabib menang lewat keputusan juri setelah bermain penuh selama lima ronde dengan masing-masing ronde lima menit. Kemenangan tersebut membuat Khabib berhasil meraih sabuk UFC kelas ringan.
"Dalam pertarungan lawan Al Iaquinta, Khabib menunjukkan kemauan untuk bertarung dalam segala manifestasi. Ia menggunakan segala teknik bertarung. Saya ingin menggarisbawahi bahwa pertarungan lawan Al Iaquinta adalah pertarungan penting bagi kami," ucap Abdulmanap. (map/ptr)https://ift.tt/2zazSuP
November 18, 2018 at 11:06PM from CNN Indonesia https://ift.tt/2zazSuP
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment