Monday, November 19, 2018

Sekda Pakpak Bharat Ditunjuk Gantikan Posisi Bupati Remigo

Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menyebut Sekretaris Daerah Pakpak Bharat bakal mengisi posisi Bupati Pakpak Bharat Remigo Yolanda Berutu yang ditetapkan KPK sebagai tersangka kasus suap proyek di dinas pekerjaan umum dan perumahan rakyat di Pakpak Bharat tahun anggaran 2018.

"Sekda Pakpak Bharat (yang gantikan) karena wakil bupatinya meninggal, dan belum diisi (diganti)," ujar Tjahjo di kantor Badan Siber dan Sandi Negara, Jakarta, Senin (19/11).

Ia menyebut kemungkinan surat keputusan pengganti Reminggo akan dikirim ke Pakpak Bharat pada hari ini.

"Mungkin hari ini sudah dikirim (SK)," ujar Tjahjo.


Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan Reminggo sebagai tersangka kasus suap proyek di dinas pekerjaan umum dan perumahan rakyat di Pakpak Bharat tahun anggaran 2018.
Sekda Pakpapk Bharat Ditunjuk Gantikan Posisi Bupati RemigoBupati Pakpak Bharat Remigo Yolanda Berut. (CNN Indonesia/Andry Novelino)

Selain Remigo, KPK juga menetapkan Kepala Dinas PUPR Pakpak Bharat David Anderson Karosekali dan seorang swasta Hendriko Sembiring sebagai tersangka yang turut terlibat dalam kasus tersebut.

Terkait kasus ini, Tjahjo mengingatkan agar para pejabat berhati-hati dalam perencanaan anggaran, pengelolaan dana hibah bantuan sosial, mekanisme pembelian barang dan jasa karena merupakan area rawan korupsi. Pasalnya, Reminggo diketahui merupakan kepala daerah ke-104 yang ditangkap tangan KPK sepanjang 2018.

"Saya udah terus-terusan menyatakan termasuk saya kemendagri hati-hati pada perencanaan anggaran area rawan korupsi, kedua dana hibah bansos, ketiga retribusi dan pajak, yang keempat mekanisme pembelian barang dan jasa, yang kelima jual beli jabatan termasuk inden di mekanisme proyek," paparnya.


Tjahjo juga menyatakan apabila semua pejabat mengikuti aturan dengan menggunakan e-budgeting dan e-planning, bakal terhindar dari korupsi.

"kalau semua ikut aturan gunakan e-budgeting e-planning saya kira semua akan aman ya ini kan problemnya ya kembali ke manusianya padahal KPK sudah terus menerus mengingatkan tahun ini sudah ada 100 kepala daerah," ujarnya. (sah/gil)

Let's block ads! (Why?)


https://ift.tt/2PAyGet
November 20, 2018 at 01:12AM from CNN Indonesia https://ift.tt/2PAyGet
via IFTTT
Share:

0 Comments:

Post a Comment