Dalam 12 balapan selama musim 2018, Prema mengoleksi 231 poin dari kedua pebalapnya, Sean Gelael dan Nyck de Vries asal Belanda.
Torehan Prema itu hanya berselisih tiga poin dari Russian Times yang menjadi tim juara musim lalu. Di musim ini Russian Time berada di peringkat keempat. Sedangkan tim juara menjadi milik Carlin.
Dalam balapan sprint di Abu Dhabi di Sirkuit Yas Marina, Minggu (25/11), De Vries finis di posisi kelima dengan meraih enam poin. Hanya saja capaian itu belum cukup melewati poin Russian Times kendati pebalapnya Artem Markelov finis ketujuh.Russian Times mengambil banyak keuntunggan pada balapan feature dengan menempatkan Markelov sebagai runner-up.
Raihan 18 poin itu membuat Russian Times berhasil menyalip koleksi poin Prema yang sebelumnya berada di peringkat empat klasemen. De Vries sendiri finis di posisi kelima pada balapan feature.
Balapan terakhir Formula 2 di Abu Dhabi berlangsung cukup ketat. Meski start dari posisi kedua namun De Vries harus puas finis kelima pada Sabtu (24/11). Sementara, Sean Gelael yang start dari posisi ke-15 finis di urutan ke-17.
Balapan di Abu Dhabi diklaim cukup menyulitkan. (Dok. Jagonya Ayam)
|
De Vries sempat menyodok ke posisi keempat. Namun di akhir balapan, De Vries harus puas kembali finis di posisi kelima dan mengamankan enam poin.
"Balapan yang sulit. Kami sudah berupaya maksimal untuk mendapatkan hasil terbaik. Sekarang saya akan fokus untuk mempersiapkan musim depan," kata Sean dala rilis yang diterima CNNINdonesia.com.
Di klasemen akhir pebalap, Sean menempati posisi ke-15 dengan koleksi 29 poin. Catatan terbaik Sean di musim ini adalah posisi runner-up pada balapan feature di Sirkuit Monaco.
Senada dengan Sean, De Vries juga menyatakan sedikit kecewa dengan hasil balapan di Abu Dhabi."Kami seharusnya bisa mendapatkan hasil yang lebih baik. Namun, adanya insiden dan degradasi ban yang kami alami membuat hasil yang kami harapkan tidak terwujud," kata De Vries yang menempati peringkat keempat di klasemen pebalap. (sry)
https://ift.tt/2Rbsy93
November 26, 2018 at 10:27AM from CNN Indonesia https://ift.tt/2Rbsy93
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment