PSG dikabarkan Mediapart defisit €170 juta atau setara Rp2,8 triliun untuk mengimbangi neraca keuangan dan terhindar dari sanksi UEFA. Meski begitu hingga kini pihak PSG masih menampik kabar telah melanggar regulasi FFF.
Pihak UEFA masih melakukan investigasi dugaan pelanggaran FFP yang dilakukan PSG. Sementara pihak PSG melakukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga Internasional (CAS) terkait investigasi yang dilakukan UEFA.Dikutip dari AS, PSG akan dihadapkan pada pilihan menjual salah satu antara Neymar atau Mbappe untuk mengimbangi neraca keuangan. Pasalnya, hanya dua pemain itu yang memiliki nilai jual mencapai €170 juta.
Kylian Mbappe dan Neymar merupakan pemain kunci PSG saat ini. (REUTERS/Gonzalo Fuentes)
|
PSG diyakini akan mengalami sedikit kerugian jika menjual Neymar. Pasalnya, penyerang asal Brasil itu dikabarkan hanya memiliki nilai jual di bawah €170 juta. Mbappe saat ini memiliki nilai jual lebih tinggi daripada Neymar, dan diklaim mencapai €200 juta.
Neymar dan Mbappe sempat dihubungkan dengan Madrid dalam beberapa bulan terakhir. Kali ini mungkin PSG harus menjual Neymar atau Mbappe ke Madrid untuk terhindar dari sanksi UEFA. Jika tidak mampu membuat neraca keuangan klub kembali seimbang maka PSG akan dilarang tampil di Liga Champions musim depan. (har)http://bit.ly/2Cy9HAt
December 25, 2018 at 12:35AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2Cy9HAt
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment