Jelang laga Manchester City vs Liverpool di Stadion Etihad, Kamis (3/12) malam waktu setempat, Guardiola mencoba bersimpati dengan upaya keras The Reds namun belum juga berbuah juara di kompetisi kasta tertinggi Inggris itu.
"Saya bisa merasakan yang mereka rasakan, para pemain Liverpool. Setelah 29 tahun tidak menjuarai Liga Primer dan di sini untuk memenangkannya, saya paham itu," ujar Guardiola seperti dikutip dari Daily Mail.
Sebelumnya, Guardiola optimistis bisa mematahkan rekor tak terkalahkan skuat arahan Juergen Klopp setelah musim lalu mampu mengalahkan mereka 5-0 di Stadion Etihad.
![]() |
Guardiola sendiri berharap Man City tak lagi membuang kesempatan menang sepertiketika gagal menang di Stadion Anfield, markas The Reds, Oktober tahun lalu. Saat itu Riyad Mahrez gagal mencetak gol melalui tendangan penalti dan laga berakhir imbang tanpa gol.
"Kami tahu betapa pentingnya pertandingan ini. Rasanya seperti final bagi kami. Jika kami tidak bisa memenangkan pertandingan, apalagi kalah, jaraknya 10 poin. Jika mereka melanjutkan seperti itu, bakal sangat sulit."
"Saya memiliki keyakinan bahwa ini adalah kesempatan bagi kami untuk memperkecil jarak. Semua orang membicarakan kami bakal kalah, tapi apa yang terjadi jika kami menang. Saya adalah manajer yang biasa melalui laga seperti ini. Semua orang akan menonton dan akan menjadi beban amat berat bagi kami," kata Guardiola. (bac/jun)http://bit.ly/2SxQ7JT
January 04, 2019 at 03:18AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2SxQ7JT
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment