Thursday, January 3, 2019

Polisi Ungkap Identitas 10 Anggota MIT Ali Kalora di Sulteng

Jakarta, CNN Indonesia -- Mabes Polri membeberkan 10 anggota Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Ahmad alias Ali Kalora di Sulawesi Tengah (Sulteng) yang diduga terlibat dalam aksi mutilasi di Desa Salubanga, Kecamatan Sausu, Kabupaten Parigi Moutong.

Mereka adalah Askar alias Pak Guru, Qatar alias Farel, Namnung alias Khobar, Basir alias Romli, Galuh alias Naeh, Abu Alim, Rajif Gandi Saban alias Rajes, Aditya alias Idad, dan Alhaji Kaliki.

"Mereka ada yang berasal dari Poso dan Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB)," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (3/1).

Dedi menerangkan, dalam aksi mutilasi yang lalu, Ali membagi kelompoknya menjadi dua tim dengan tugas berbeda yakni melakukan eksekusi dan pengawasan. Masing-masing kelompok terdiri dari lima orang.


Menurutnya, ini diketahui berdasarkan keterangan saksi kunci yang melihat kelompok tersebut.

"Kelompok ini dibagi kelompok kecil," ujar Dedi.

Mantan Wakapolda Kalimantan Tengah itu pun mengatakan Satuan Tugas (Satgas) Tinombala Polri tengah melakukan pengejaran terhadap 10 orang itu. Kelompok Ali Kalora, katanya, harus bertanggung jawab atas perbuatan yang telah dilakukan itu.

Sejauh ini diketahui motif kelompok Ali Kalora melakukan tindak mutilasi dalam rangka memberi ketakutan di tengah masyarakat. Belum diketahui pasti apakah korban mutilasi, RB alias A (34) sudah merupakan target atau tidak.

"Yang jelas dia memberikan pesan agar masyarakat itu takut," ucap Dedi.


Sebelumnya, aparat yang tengah mengevakuasi RB alias A (34), jasad warga sipil korban mutilasi di kawasan Desa Salubanga, Sausu, Parimo, Sulteng, ditembaki kelompok Ali Kalora, pada Senin, 31 Desember 2018.

Penembakan dilakukan saat salah satu petugas hendak menyingkirkan kayu dan ranting pohon yang menghalangi jalan.

Kontak tembak aparat dengan kelompok teroris tak terhindarkan sehingga menyebabkan dua petugas yakni Bripka Andrew dan Bripda Baso, terluka.

(mts/ain)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2QhLGRG
January 04, 2019 at 03:39AM from CNN Indonesia http://bit.ly/2QhLGRG
via IFTTT
Share:

0 Comments:

Post a Comment